Manokwari,TABURAPOS.CO – Menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, Pemerintah Kabupaten Manokwari akan menggelar operasi pasar.
Mensukseskan operasi pasar, Pemda Manokwari akan menyiapkan anggaran yang tidak sedikit, mencapai Rp. 2 miliar lebih, dengan harapan dapat menjaga kestabilan harga barang di pasaran menjelang hari raya.
Sekretaris Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Manokwari, Pangat menyebutkan, sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 134 tahun 2022, Pemda Manokwari harus menghitung 2 persen dari dana transfer umum yang belum terealisasi senilai Rp 125 miliar lebih untuk digunakan sebagai belanja wajib perlindungan sosial yang jumlahnya senilai Rp 3 miliar lebih.

Pangat menjelaskan, dana tersebut akan digunakan sebagai perlindungan sosial, diantaranya pengelolaan dan ketersedian pangan kabupaten di Dinas Pertanian senilai Rp 800 juta, pengawasan pengendalian inflasi senilai Rp 99 juta lebih, dan operasi pasar oleh Perindagkop senilai Rp 2 miliar lebih.
BACA JUGA: Peringatan Hari Pahlawan Ke-77, Polda Papua Barat Membersihkan Tiga Lokasi
Sekretaris Disperindagkop Kabupaten Manokwari, Herman Rona menerangkan, kegiatan operasi pasar yang akan dilaksanakan yaitu mengintervensi barang-barang yang mengalami lonjakan harga di pasar.
“Kemudian, menjelang natal dan tahun baru kita akan operasi pasar menjaga kestabilan harga di pasar, terutama bagi bahan-bahan pokok yang bersubsidi agar tidak terjadi lonjakan harga yang lebih tinggi,” pungkasnya. [SDR-R3]