
Manokwari, TP –Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Dr Tornagogo Sihombing meminta kepada Aparat Sipil Negara (ASN) di Papua Barat menjadi contoh dalam program percepatan vaksinasi Covid-19, baik itu dilingkungan keluarga maupun masyarakat.
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi pada siaran persnya di grup WhatsApp pada, Senin (10/01) sekitar pukul 18.41 WIT mengungkapkan, hal tersebut disampaikan oleh Kapolda dalam Rapat Koordinasi (Rakor) percepatan Vaksinasi Covid-19 di wilayah Papua Barat bertempat, di Mapolda Papua Barat, Jl Trikora Maripi Manokwari.
Rakor ini dipimpin langsung Gubernur Papua Barat Drs Dominggus Mandacan, Kapolda Papua Barat Irjen Pol Dr Tornagogo Sihombing dan Pangdam XVIII Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa. Turut hadir Kepala dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat, Kepala Dinas Kominfo Provinsi Papua Barat, Kepala Dukcapil Provinsi Papua Barat, Kepala Satpol PP Provinsi Papua Barat, serta PJU Polda Papua Barat.
Pada kesempatan ini, Kapolda menyampaikan bahwa upaya percepatan vaksinasi Covid-19 di Wilayah Papua Barat perlu pergerakan cepat agar target vaksinasi sebesar 70 persen pada akhir Januari 2022 tahun ini bisa segera tercapai.
Menurutnya, Rakor ini sengaja dilaksanakn guna melihat perkembangan, kendala, serta pergerakan seluruh wilayah yang berada di Papua Barat dalam percepatan vaksinasi Covid-19 di Provinsi Papua Barat.
Dengan begitu, bisa diketahui dan evaluasi bagaimana langkah yang akan dilakukan kedepannya agar target vaksinasi di Papua Barat bisa tercapai.
Selain itu, melalui Rakor ini juga sekaligus untuk membantu mengevaluasi perkembangan percepatan vaksinasi di setiap Kabupaten se Papua Barat, sebab dalam percepatan vaksinasi hingga tercapainya target nanti perlu kerja sama dan koordinasi yang kuat antar stakeholder terkait sehingga kendala dan masalah yang dihadapi di lapangan dapat terselesaikan dengan baik.
Kapolda juga menyampaikan bahwa saat ini capaian vaksinasi di Provinsi Papua Barat telah mencapai angka 53,70 persen untuk vaksin dosis pertama. Untuk itu perlu percepatan dan pergerakan yang lebih cepat agar target Papua barat mencapai 70 persen dapat direalisasikan.
Terakhir, Kapolda mengajak semua kalangan terutama ASN untuk menjadi contoh dalam program vaksinasi Covid-19, baik itu dilingkungan keluarga dan maupun di lingkungan sekitanya. [*AND-R4]