Manokwari, TP – Ratusan warga mendatangi Kantor Distrik Manokwari Barat yang berada di Jl. Percetakan Negara, Sanggeng, Selasa (8/2).
Kedatangan warga sejak pagi sempat mengejutkan para pengguna jalan yang melintas di daerah sekitar karena tiba-tiba melihat kerumunan banyak orang. Bahkan, sempat terjadi blokade jalan masuk menuju kantor distrik tersebut.
Setelah ditelusuri, ternyata ratusan warga yang berdatangan secara berbondong-bondong, bukan untuk berbuat anarkis, tetapi ingin mengecek nama-nama yang ditempel di dinding sekitar Kantor Distrik Manokwari apakah keluar sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tangan Kasih Covid-19 tahap III tahun 2021 yang mulai disalurkan Pemerintah Daerah (Pemda) Manokwari.
“Kira ada apakah, ternyata cek nama-nama bantuan Covid,” ujar beberapa pengendara sepeda motor yang berhenti karena penasaran, kemarin.
Sementara itu, dari pantauan Tabura Pos, pengumuman nama-nama warga Manokwari sebagai penerima BLT Tangan Kasih, menggambarkan suasana mengkhawatirkan, lantaran menimbulkan kerumunan warga disaat kasus positif Covid-19 di Manokwari mulai meningkat.
Dimana, dari data Satgas Covid-19 Kabupaten Manokwari, per 6 Februari 2022, jumlah kasus positif Covid-19 sebanyak 110 orang dengan rincian 84 menjalani isolasi mandiri dan 26 dirawat. Padahal, sekitar November sampai pertengahan Januari, nol pasien Covid-19 di Manokwari.
Untuk diketahui, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Manokwari, pada Senin (7/2) telah merilis nama-nama masyarakat Manokwari sebagai penerima BLT Tangan Kasih tahap III, dengan total penerima sebanyak 19.610 orang dengan jumlah penerima terbanyak berada di Distrik Manokwari Barat. [SDR-R1]
