Ransiki, TP – Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) menggelar rapat koordinasi bersama Kepala Distrik dan para Ketua Dewan Adat Suku (DAS) Distrik se-Kabupaten Mansel, di Panggung Gembira, Ransiki, Kamis (10/2).
Rapat dipimpin oleh Bupati Mansel, Markus Waran, didampingi Wakil Bupati Mansel, Wempi Welly Rengkung dan juga Kapolres Mansel, AKBP Tolopan Tambok Simanjuntak, berserta Dandim 1808 Mansel, Letkol Inf. Boby Marsusitaning, S.D. Rapat koordinasi tersebut bertemakan ‘Menciptakan dan menjaga stabilitas keamanan, ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat (Trantibum linmas) di Wilayah Kabupaten Mansel tahun 2022.
Bupati Mansel, Markus Waran mengatakan, rapat koordinasi dengan tokoh adat, tokoh masyarakat dan para Kepala Distrik bertujuan untuk mengajak masyarakat agar di tahun 2022 ini, dalam pembinaan pelayanan Kamtibmas dan teritorial di Mansel agar semua stakeholder terkait termasuk masyarakat dapat mengikuti dan mematuhi kebijakan dan rambu-rambu yang diatur Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten, sehingga dalam penyelenggaraan Pemerintahan, pelayanan Kamtibmas dan teritorial, hal-hal yang tidak di inginkan dapat terhindari.
Disamping itu, juga sebagai upaya bagi para stakeholder terkait agar sesuai perannya masing-masing dapat mengajak masyarakat untuk menghindari informasi hoax atau minimal lebih cermat dalam menangkal berita hoax.
Meskipun begitu, Waran menyatakan, untuk menciptakan situasi Kamtibmas dan menjaga teritorial Kabupaten Mansel kembali kepada masyarakat sendiri. “Kalau kita masing-masing sadar diri, maka masalah kamtibmas, lingkungan maupun program pembangunan teritorial, semuanya akan dapat terwujud dengan baik untuk pembangunan masyarakat kita akan berupaya menjawab apa yang kita bisa lakukan dan yang belum dapat dilakukan pasti kita akan terus berupaya menggapainya,” kata Waran.
Sementara itu, Kapolres Mansel, AKBP Tolopan T. Simanjuntak menyatakan, Polres Mansel akan selalu bersinergi dengan TNI untuk mendukung Pemerintah daerah dalam menjaga situasi Kamtibmas di Kabupaten Mansel serta menjaga dan menjalankan apa yang menjadi kebijakan kepala daerah dan pembangunan nasional.
“Kita harus sama-sama bekerja, sama-sama saling membantu dan bahu-membahu untuk meningkatkan kemajuan daerah ini,” tukas dia.
Dandim 1808 Mansel, Letkol Inf. Boby Marsusitaning, S.D, menyatakan, TNI juga siap bersinergi dengan Polri dan Pemerintah daerah serta bergandengan tangan dengan masyarakat agar bisa membangun Kabupaten Manokwari Selatan.
“Kalau bukan kita siapa lagi, semuanya harus dimulai dari kita untuk membangun tanah ini,” pungkas dia. [BOM-R3]
