
Ransiki, TP – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) akan segera membangun sebanyak 10 unit rumah khusus masyarakat asli Papua berpenghasilan rendah di wilayah Kabupaten Mansel.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mansel, Yakobus Harewan, kepada Tabura Pos di ruang kerjanya, Selasa (15/2).
Menurut dia, tahun ini pihaknya akan kembali membangun sebanyak 10 unit rumah khusus dengan alokasi dana sebesar Rp. 3 miliar sekian yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2022.
“Program ini sudah berjalan 2 tahun terakhir, kita bangun rumah khusus untuk masyarakat dan PNS dan juga melakukan renovasi rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” ucap Harewan.
Lanjut dia, selain DAK program yang sama juga dikucurkan dari alokasi dana otonomi khusus (Otsus) yakni pembangunan rumah rakyat bagi masyarakat Papua berpenghasilan rendah. Hanya saja, terkait nilai dari jumlahnya dia belum bisa paparkan karena belum memperlajari DPA secara rinci.
Ia mengungkapkan, dua tahun sebelumnya, Dinas PUPR Kabupaten Mansel juga sudah mengusulkan program yang sama bagi masyarakat dan PNS yang rumahnya digusur karena terdampak pembangunan di Kabupaten Mansel dan program tersebut terlaksana dengan baik.
Sayangnya, pihaknya masih merasa kecewa lantaran rumah rakyat yang dibangun Pemerintah daerah bagi masyarakat justru ditinggalkan, hal itu terlihat karena tidak ditempati oleh pemiliknya.
“Rumah rakyat yang dibangun Pemerintah daerah di kampung-kampung seharusnya ditempati oleh masyarakat, bukan ditinggalkan begitu saja sehingga rusak percuma, harus ditinggali supaya rumah yang dibangun Pemerintah tepat sasaran dan berguna” tukas Harewan. [BOM-R3]