
Manokwari, TP – Kantor ATR/Badan Pertanahan Nasional (BPN) Manokwari, mengelola program sertifikat gratis dengan kuota sebanyak 500.
Kepala Kantor ATR/BPN Manokwari, Maizar menuturkan, kuota program pengurusan sertifikat tanah gratis di Manokwari sebanyak 500 merupakan jatah dari Pemerintah Pusat.
Dikatakannya, jika bandingkan dengan tahun lalu, kuota pengurus sertifikat tanah gratis jumlah jauh lebih sedikit.
“Kalau tahun 2021 ada 5.000, sedangkan tahun ini 500 merupakan jatah dari pusat,” kata Maizar kepada para wartawan di kantornya, belum lama ini.
Maizar menyebutkan, program pengurusan sertifikat tanah gratis tahun ini diperuntukkan bagi masyarakat yang berada di Maruni, Anggresi.
Saat ini, kata Maizar, sedang dipersiapkan administrasinya untuk pembentukan tim. Diusulkan ke Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Papua Barat.
“Pengurusan PTSL ini dari masyarakat tidak dipungut biaya, kecuali biaya materai 10 ribu. Selain itu tidak ada, dan ini baru mau berjalan. Kalau sudah selesai semua nanti ada sosialisasi dulu,” jelasnya.
Maizar berharap, program PTSL ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan ekonomi lemah, karena itu sasarannya. (SDR-R1)