
Ransiki, TP – Tujuh Pejabat Pengurus Sekolah Wilayah (PSW) Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) periode 2022-2027 secara resmi dikukuhkan Pengurus YPK Tanah Papua, di Gedung GKI Jemaat Petrus Abreso, Distrik Ransiki, Kabupaten Mansel, Selasa (8/3) pagi.
Ketujuh Pejabat PSW YPK Mansel yang dikukuhkan yakni Tera Aury sebagai Ketua PSW YPK Mansel, Bernard Insyur sebagai Sekretaris PSW YPK Mansel, Elizabet Patipari sebagai Bendahara PSW YPK Mansel, Edward Kawey sebagai Kabid Dikdasmen PSW YPK Mansel, Simon Mambraku sebagai Kabid TU PSW YPK Mansel, Roberth Mansumber sebagai Kabid Aset PSW YPK Mansel dan Herlina Insyur sebagai Kabid Kepegawaian PSW YPK Mansel.
Hadir pada acara pengukuhan Pejabat PSW YPK Mansel yakni Wakil Bupati Mansel, Wempi Welly Rengkung, dan Kapolres Mansel, AKBP Tolopan Tambok Simanjuntak, serta Ketua GKI Klasis Ransiki, Pdt. Frans Mofu.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Mansel, Wempi Welly Rengkung mengatakan, ibadah syukuran hari ini bertepatan dengan peringatan HUT YPK ke-60 tahun di Tanah Papua.
Menurut dia, 60 tahun merupakan perjalanan yang cukup panjang bagi YPK untuk menyebar ilmu di Tanah Papua. Maka, suka tidak suka pasti sudah banyak yang dilakukan YPK dalam membangun pendidikan di Tanah Papua lebih khsus di Kabupaten Mansel.
“Itu menjadi satu catatan prespektif dalam membawa YPK untuk perjalanan pelayanan selama lima tahun kedepan dengan meneruskan visi dan misi YPK yang sudah berjalan selama 60 tahun belakangan ini, artinya perjalanan YPK kedepan harus terukur dan lebih maju,” ucap Rengkung.
Ia menilai, perjalanan panjang YPK sudah memberikan kontribusi yang sangat objektif bagi pembangunan daerah termasuk pembangunan manusia. Maka sangat diharapkan YPK akan terus menyebarkan kebaikan di masa yang akan datang dengan melahirkan generasi muda yang handal dan siap dipakai di Pemerintahan.
Orang nomor dua di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Mansel ini menuturkan, meski dalam situasi yang terbatas untuk membangun YPK selama 60 tahun terakhir tetapi YPK tetap mampu berdaya saing dan melangkah maju sesuai dengan perkembangan situasi dunia dengan meningkatkan mutu pendidikan, kapasitas guru dan mampu berdaya saing dengan wilayah lain di Indonesia yang lebih maju.
Merujuk pada hal tersebut, maka YPK ke depannya harus lebih cakap, seiring dengan perkembangan masa YPK harus dapat mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) agar mampu berdaya saing dalam melewati kemajuan teknologi informasi.
Pada kesempatan yang sama, Rengkung berpesan, kepada ketujuh Pejabat PSW YPK Mansel yang baru saja dilantik, agar harus mempu membawa YPK dalam persaingan TIK dengan melahirkan generasi muda yang handal dalam berdaya saing.

“Saya yakin, kalian yang hari ini di lantik mempunyai visi misi dan rencana kerja 5 tahun kedepan untuk membangun dan memajukan YPK serta dapat meningkatkan kemampuan dan kecakapan seluruh anak-anak didik YPK di Kabupaten Mansel,” pinta dia.
Di akhir arahannya, Rengkung mengingatkan kepada Pejabat PSW YPK Mansel agar dalam menjalankan aktivitas pendidikan atau kegiatan belajar mengajar tetap memperhatikan perkembangan situasi Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi dengan melakukan langkah-langkah penerapan protokol kesehatan dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang terus menjadi momok bagi manusia dalam dunia ini.
“Kita harus berupaya semaksimal mungkin untuk menerapkan protokol kesehatan guna menjaga dan melindungi anak-anak kita dari Pandemi Covid-19, namun tidak lupa pada tujuan utama Sebagaimana visi dan misi YPK, yang terpenting adalah meningkatkan kecakapan anak didik YPK,” tutup Rengkung. [BOM-R3]