Ransiki, TP – Bupati Manokwari Selatan, Markus Waran, telah menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Kepala Kampung se-Kabupaten Manokwari Selatan.
Berlangsung di Aula Kantor Bupati Manokwari Selatan (Mansel) Rabu (30/3) siang, pemberhentian dan pengangkatan 57 Penjabat Kepala Kampung, dihadiri Wakil Bupati Mansel, Wempi Welly Rengkung, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kabupaten Mansel, Yesaya Tuhepary dan para Kepala Distrik se-Kabupaten Mansel.
Berikut nama-nama Penjabat Kepala Kampung se-Kabupaten Mansel yang sudah menerima SK Pengangkatan sebagai Penjabat Kepala Kampung. Aron Enen Induek, Amd, sebagai Pj. Kepala Kampung Ransiki Distrik Ransiki; Matianus Dowansiba, S.Pd, sebagai Pj. Kepala Kampung Nuhuwei Distrik Ransiki; Mesias Mandacan sebagai Pj. Kepala Kampung Yamboi Distrik Ransiki.
Yonas Mandacan sebagai Pj. Kepala Kampung Tobou Distrik Ransiki; Septer Mandacan sebagai Pj. Kepala Kampung Sabri Distrik Ransiki; Lepinus Inden, SH, sebagai Pj. Kepala Kampung Bamaha Distrik Ransiki; Hagar M.A. Kadang sebagai Pj. Kepala Kampung Abreso Distrik Ransiki; Thomas Mandacan, S.Pd, sebagai Pj. Kepala Kampung Hamawi Distrik Ransiki.
Frans Rumbarak, SE, sebagai Pj. Kepala Kampung Kobrei Distrik Ransiki, Otto Indou, S.IP, sebagai Pj. Kepala Kampung Wamcei Distrik Ransiki; Deki Toansiba, S.Ikom, sebagai Pj. Kepala Kampung Hamor Distrik Ransiki, Lepinus Aiba sebagai Pj. Kepala Kampung Susmorof Distrik Ransiki; Simeon Nuham sebagai Pj. Kepala Kampung Mambrema Distrik Ransiki.
Demitrius Waran, Amk, sebagai Pj. Kepala Kampung Oransbari Distrik Oransbari; Yohanes Erari, S.Pd, sebagai Pj. Kepala Kampung Sidomulyo Distrik Oransbari; Sebron Induwek, S.Sos, sebagai Pj. Kepala Kampung Waroser Distrik Oransbari, Jamaluddin, S.Sos, sebagai Pj. Kepala Kampung Margorukun Distrik Oransbari, Obet Induwek, S.Sos, sebagai Pj. Kepala Kampung Muari Distrik Oransbari.
Naman Induwek, Amd, sebagai Pj. Kepala Kampung Watariri Distrik Oransbari; Yunus Saroy sebagai sebagai Pj. Kepala Kampung Masabui I Distrik Oransbari, Martinus Anari sebagai sebagai Pj. Kepala Kampung Warbiadi Distrik Oransbari; Yairus Edison Yomaki sebagai Pj. Kepala Kampung Margomulyo Distrik Oransbari; Noak Waran sebagai Pj. Kepala Kampung Warkwandi Distrik Oransbari.
Benyamin Epipanus Inggesi sebagai Pj. Kepala Kampung Sindang Jaya Distrik Oransbari, Hasan Woretma, S.IP, sebagai Pj. Kepala Kampung Wandoki Distrik Oransbari; S. Khalid Bwefar, S.STP, sebagai Pj. Kepala Kampung Akeju Distrik Oransbari; Alfius Sayori, SE, sebagai Pj. Kepala Kampung Masabui II Distrik Oransbari.
Benyamin Iba sebagai Pj. Kepala Kampung Wama Distrik Neney; Yulianus Ahoren, M.Pd, sebagai Pj. Kepala Kampung Disi Distrik Neney; Fenias Iba sebagai Pj. Kepala Kampung Hiyou Distrik Neney, Yesaya Inden sebagai Pj. Kepala Kampung Sesum Distrik Neney; Derek Saiba sebagai Pj. Kepala Kampung Benyas Distrik Neney; Yakonias Suba sebagai Pj. Kepala Kampung Aryawenmoho Distrik Neney; Agus Trirbo sebagai Pj. Kepala Kampung Neney Distrik Neney.
Welem Towansiba sebagai Pj. Kepala Kampung Isim Distrik Dataran Isim; Sani Iba sebagai Pj. Kepala Kampung Diuhugesa Distrik Dataran Isim, Alpinus Iba sebagai Pj. Kepala Kampung Tubes Distrik Dataran Isim, Matius Inden sebagai Pj. Kepala Kampung Umohousi Distrik Dataran Isim; Isak Iba sebagai Pj. Kepala Kampung Tohosta Distrik Dataran Isim; Mesak Ahoren sebagai Pj. Kepala Kampung Hugomot Distrik Dataran Isim.
Mecky Huges sebagai Pj. Kepala Kampung Dihisu Distrik Dataran Isim; Yulius Iba, Amd, sebagai Pj. Kepala Kampung Iyuara Distrik Dataran Isim; Philipus Aneire sebagai Pj. Kepala Kampung Desra Distrik Dataran Isim; Albert Aneire sebagai Pj. Kepala Kampung Mindermes Distrik Dataran Isim; Lukas Trirbo sebagai Pj. Kepala Kampung Sibjo Distrik Dataran Isim; Ham Dowansiba sebagai Pj. Kepala Kampung Dibera Distrik Dataran Isim.
Septer Inyomusi sebagai Pj. Kepala Kampung Dembek Distrik Momiwaren; Corneles Ainusi, SH, sebagai Pj. Kepala Kampung Nij Distrik Momiwaren; Levinus Trirbo, SE, sebagai Pj. Kepala Kampung Siwi Distrik Momiwaren; Yohanes Ainusi sebagai Pj. Kepala Kampung Gaya Baru Distrik Momiwaren; Sonya M. Ainusi, SH, sebagai Pj. Kepala Kampung Waran Distrik Momiwaren; Yohanes Trirbo sebagai Pj. Kepala Kampung Demini Distrik Momiwaren; Lukas A. Iga, Amk, sebagai Pj. Kepala Kampung Yekwandi Distrik Momiwaren.
Dominggus Sayori, S.IP, sebagai Pj. Kepala Kampung Yarmatum Distrik Tahota; Panus Trirbo sebagai Pj. Kepala Kampung Reyob Distrik Tahota; Jemmi Trirbo sebagai Pj. Kepala Kampung Kaprus Distrik Tahota dan Yonatan Sayori sebagai Pj. Kepala Kampung Seimeba Distrik Tahota.
Kepada para mantan kepala kampung, Bupati Mansel, Markus Waran mengungkapkan, rasa terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas dedikasi dan pengabdiannya selama menjabat kepala kampung.
“Kalian (mantan kepala kampung) masih memiliki hak untuk kembali mencalonkan diri sebagai kepala kampung untuk bertarung dalam pilkamp serentak di masing-masing kampung,” ucap Waran.
Ia mengingatkan, jabatan kepala kampung telah selesai tetapi mantan kepala kampung masih memiliki tanggungjawab untuk menyelesaikan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Dana Desa Tahap III Tahun Anggaran 2021. Selambat-lambatnya sudah harus diselesaikan di minggu pertama bulan April 2022.
Selain itu, para mantan kepala kampung juga diwajibkan membuat Laporan Akhir Penyelenggaraan Pemerintahan Kampung selama masa jabatannya, yang nantinya dijadikan sebagai dasar pemeriksaan khusus.
Waran menambahkan, kepada para Penjabat kepala kampung yang baru dipilih oleh Pejabat Pembina Kepegawaian, tugas yang diberikan membuktikan kalian adalah pegawai-pegawai terbaik yang dipilih untuk menjalankan tugas kepala kampung.
Untuk itu, Penjabat Kepala Kampung harus merangkul semua masyarakat kampung dan terus berkoordinasi dengan DPMK Kabupaten Mansel terkait proses dan mekanisme pilkamp, agar proses pilkamp bisa segera diselenggarakan selambat-lambatnya dalam kurun waktu 6 bulan, bahkan lebih cepat pun lebih baik.
Dirinya meminta, pemilihan kepala kampung di Kabupaten Mansel harus bermartabat, berintegritas tanpa adanya politik uang tetapi berjala murni dari masyarakat supaya kepala kampung yang terpilih menjadi sosok yang arif dan bijaksana. [BOM-R3]
