
Manokwari, TP – Sejumlah orang tua murid kembali mendatangi SMA Negeri 2 Manokwari yang berada di Jl Pertanian Wosi Manokwari, Selasa (28/06/2022) untuk mendapat kepastian dari pihak sekolah atas pendaftaran yang sudah dilakukan.
Namun, dari mereka yang sudah menunggu sejak pagi belum berhasil menemui pihak sekolah dan akhirnya melampiaskan kekesalannya dengan melakukan percobaan pembakaran dan melempari sekolah.
Sejumlah aparat gabungan TNI Polri yang berjaga-jaga disekitar sekolah berusaha menghentikan upaya tersebut serta mencoba menenangkan para orang tua murid.
Salah satu orang tua murid, Loisa mengatakan, para orang tua murid merasa kesal lantaran pihak sekolah maupun dari dinas pendidikan Provinsi Papua Barat sampai hari ini belum juga memberikan penjelasan terkait nasib anak-anak mereka dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sekolah tersebut.

“Kita ini butuh penjelasannya, sudah tiga kali kita disuruh kumpul berkas namun tidak ada juga penjelasan. Kita ingin kepastian soal nasib anak-anak kami. Kepala sekolah ada tapi tidak mau ketemu kami karena alasan menunggu kepala dinas pendidikan yang sementara perjalanan dinas,” ucap Loiasa kepada Tabura Pos di depan SMA Megeri 2 Manokwari, Selasa (28/06/2022).
Dari pantauan Tabura Pos, sejumlah pintu masuk sekolah sampai saat ini masih dipalang orang tua murid. Beberapa aparat gabungan TNI Polri juga masih berada di lokasi untuk melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas. Saat ini situasi terpantau aman dan kondusif. [AND-R3]