Bintuni, TP- Komunitas Avansa Xenia Indonesia Club disingkat AXIC Teluk Bintuni telah terbentuk setahun yang lalu yaitu tahun 2021 namun belum memiliki struktur komunitas.
Meskipun hampir setahun komunitas AXIC belum memiliki struktur komunitas tetapi pada hari Minggu, 04 September 2022 setelah anggota sebanyak 35 orang terdaftar dan secara aklamasi memilih Elkana M. Kendiwara menjadi ketua atau menahkodai komunitas AXIC tersebut.
Dan sebagai Dewan Pengawas Rasmin Rahman dan Ferry, Wakil Ketua dijabat Mirco Tadubun dan sebagai Sekretaris Imran serta Bendahara AXIC yaitu Faisal.
“Pemilihan dan pembentukan Komunitas AXIC kita lakukan di Aula Distrik Bintuni, Minggu (04/09/2022),” ungkap Ketua Terpilih Kominitas AXIC Elkana M. Kendiwara kepada wartawan di Bintuni ketika dikonfirmasi.
Mantan Lurah Bintuni Barat yang kaya ide itu berinisiatif melegalkan komunitas ini dengan tujuan kedepan lewat komunitas tersebut tempat bernaung para pemilik kendaraan roda empat pabrikan TOYOTA merk Avanza dan Xenia ini dapat melakukan kegiatan sosial dengan sasaran memberikan penyuluhan kepada generasi muda, remaja serta anak-anak yang ada di Kabupaten Teluk Bintuni secara khusus di Kota Bintuni.
“Kedepan AXIC akan berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Teluk Bintuni.
“Sebelumnya saya telah melakukan kordinasi dengan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Teluk Bintuni Ibu Jane Fimbay terkait program AXIC kedepan.
Kemudian Kepala DP3AKB itu mengarahkan kami ke Bidang Perlindungan Anak agar anak-anak yang ada di Bintuni ini tidak terlibat dengan hal-hal yang bersifat negatif.
Seperti pergaulan bebas, merokok, mengkonsumsi Miras, memakai Lem Aibon atau sejenisnya, isap bensin atau apapun yang dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan anak-anak atau generasi Bintuni.
BACA JUGA : https://taburapos.co/2022/09/05/melalui-pameran-vig-paris-diharapkan-dunia-kenal-papua/
Ketua Terpilih AXIC itu juga menyinggung soal ketertiban dan keamanan bahwa itu bukan tanggung jawab pihak keamanan yaitu TNI dan Polri saja tetapi juga tanggung jawab pemerintah dan masyarakat Bintuni.
“Saya berharap dengan terbentuknya komunitas ini kiranya dapat berdampak positif buat semua generasi muda serta masyarakat Teluk Bintuni.
Intinya kita akan berupaya mensosialisasikan hal-hal yang positif terkhusus buat generasi muda yang ada di Kabupaten Teluk Bintuni tercinta ini,” pungkasnya. [ABI]
