Manokwari,TABURAPOS.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat melepas kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Tingkat Provinsi Papua Barat menuju Pesparani Katolik Nasional II 2022 di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (24/10).
Staf Khusus Gubernur Papua Barat yang membidangi ekonomi pembangunan, Niko U. Tike mengatakan, kehadiran kontingen Pesparani Papua Barat pada Pesparani Nasional II akan berlangsung sukses dan pulang dengan meraih juara pertama.
“Ucapan adalah doa. Semoga apa yang sudah disampaikan pastor bahwa ini sesungguhnya lewat doa, tentu kita akan menghadirkan yang baik. Tadi saya sudah sampaikan langsung ke Bapak Gubernur Papua Barat terkait pelepasan kontingen Pesparani Papua Barat,” kata Tike.
Dirinya berpesan kepada kontingen Pesparani Papua Barat untuk pergi dengan lengkap dan pulang dengan lengkap.
Sementara Ketua Umum dan Pengurus Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Papua Barat, Roberth K.R. Hammar mengatakan, Pesparani Nasional II yang tertunda akan segera dilaksanakan di Kota Kupang, 28-31 Oktober 2022.

Dikatakannya, dalam Pesparani akan dilombakan 12 mata lomba dan dari 12 mata lomba dibagi menjadi dua, yakni lomba bersifat elektronik dan tata muka.
Untuk mata lomba bersifat elektronik, rinci Hammar, sudah diikuti paduan suara anak dari Kabupaten Manokwari, paduan suara remaja dari Manokwari, paduan suara OMK campuran dari Kota Sorong, paduan suara dewan pria dari Kota Sorong dan paduan suara wanita dari Kabupaten Kaimana.
“Lima mata lomba ini sudah dilaksanakan dan direkam serta dikirimkan ke Panitia Pesparani Nasional II. Minggu lalu sudah dilakukan penilaian oleh panitia, tinggal menunggu hasil penilaian dan akan diumumkan di Kota Kupang,” ungkap Hammar.
Sementara untuk mata lomba tata muka yang dilaksanakan di Kupang, kata Hammar akan diikuti paduan suara dewasa campuran dari Kabupaten Fakfak.
Lanjut dia, lomba Mazmur anak dari Kabupaten Sorong, Mazmur remaja dari Kota Sorong, Mazmur OMK dari Kaimana, Mazmur dewasa dari Manokwari, lomba bertutur Alkitab anak dari Teluk Bintuni, dan Cerdas Cermat Alkitab (CCA) anak dan remaja dari Kabupaten Maybrat.
Menurutnya, keputusan ini merupakan hasil seleksi tingkat provinsi yang dilaksanakan dua tahun lalu di Manokwari.
BACA JUGA: Pedagang Harap Pemerintah Sediakan Tempat Selama Pembangunan Pasar Sanggeng
“Kegiatan Pesparani Nasional II direncanakan akan dibuka Presiden Republik Indonesia dan ditutup Wakil Presiden Republik Indonesia,” katanya.
Dia menambahkan, khusus mata lomba tata muka yang akan diberangkatkan sebanyak 139 orang dan baru 66 orang yang akan diberangkatkan terlebih dahulu, karena keterlambatan anggaran.
“Anggaran terbatas, kita utamakan peserta khususnya dari Kabupaten Fakfak dan tim pendamping dari provinsi. Sampai hari ini yang menyatakan siap untuk berangkat dari Teluk Bintuni, Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Fakfak dan Kabupaten Kaimana, sedangkan dari Maybrat belum ada kepastian,” tutup Hammar. [FSM-R1]