Manokwari, TABURAPOS.CO – Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw memerintahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Teknis di lingkup Papua Barat untuk membangun replika kapal layar milik Sultan Tidore yang mengantarkan dua misionaris Carl W. Otto dan John G. Geissler dalam pelayaran dari Ternate hingg tiba di Teluk Doreri, Pulau Mansinam, pada 5 Februari 1855, silam.
Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Dance Sangkek membenarkan bahwa, pihaknya diperintahkan membangun replika kapal layar yang mengantar dua missionaris dalam pelayaran hingga tiba di Teluk Doreri Pulau Mansinam.
“Tepat pada momentum Pekabaran Injil (PI) ke 168 tahun ini, kita diperintahkan untuk membangun replika kapal layar. Fotonya sudah kami dapat dan akan segera bangun,” terang Sangkek kepada wartawan di Pulau Mansinam belum lama ini.
Sangkek mengatakan, pembangunan kapal tidak dilakukan bertepatan pada momentum 5 Februari 2023. Namun, usai perayaan HUT PI barulah pihaknya mulai membangun replika kapal tersebut.
BACA JUGA:
“Untuk konsep dan desainnya sudah kami dapat. replika itu harus sesuai foto yang kami terima. Gubernur sudah perintahkan kami, tapi tidak mungkin di 5 Februari baru kita bangun,” kata Sangkek.
Sesuai rencana saat ini, lanjut Sangkek, replika kapal akan dibangun di depan tugu salib atau tugu pendaratan tepatnya di depan Pulau Mansinam berhadapan ke wilayah kota Manokwari.
“Posisi pembangunan replika kapal ini harus dibangun tepat dimana tempat Otto dan Geissler menginjakan kami mereka,” tandas Sangkek. [FSM-R3]