Manokwari, TABURAPOS.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan menargetkan pembukaaan lahan seluas 20 ha pada Kebun Lahan Sumber Pangan Provinsi Papua barat yang berlokasi di Kampung Susweni, Distrik Manokwari Timur, Kabupaten Manokwari.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perekebunan Provinsi Papua Barat, Jacob Fonataba mengatakan, saat ini lahan yang sudah dibuka seluas 4 hektar, maka di tahun ini juga pihaknya menargetkan pembukaan lahan lagi seluas 20 hektar.
Dikatakan Fonataba, tahun ini Polda Papua Barat berencana membuka kebun lahan sumber pengan dari luas potensi lahan yang ada, karena Polda Papua Barat mempunyai lahan seluas 20 hektar.
“Jadi lahan seluas 79 hektar ini milik Pemda dan di dalamnya ada rumah gubernur, wakil gubernur dan rumah sekda. Tetapi ada juga rumah kejaksaan. Paling sudah terpotong berapa hektar jadi sekitar 60 an hektar. Dari 60 hektar ini tidak bisa semua di pakai untuk lahan pertanian karena struktur tanahnya tidak mendukung,” kata Fonataba kepada wartawan di Terminal Pasar Wosi, Manokwari, pekan lalu.
Untuk itu, kata dia, pihaknya akan mencari lahan lain yang struktur tanahnya gembur, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian yang produktif.
Lebih lanjut, kata dia, di lahan seluas 4 hektar yang sudah dibuka ada kebun milik OPD, KNIP dan instansi teknis lainnya di Papua Barat. Bibit sayuran, sambung dia, yang ditanam guna mengantisipasi kebutuhan, karena akan mempengaruhi angka inflasi seperti, tanaman cabai, tomat dan bawang.
“Kami juga sudah mengirimkan bibit-bibit tersebut ke Kaimana dalam rangka hari gerak PKK ke-51. Karena kami mendukung program PKK. Jadi disana akan dibuka demplot pertanian di Kaimana,” tandas Fonabata. [FSM-R3]