Manokwari, TABURAPOS.CO – Ketua Umum KONI, Marciano Norman melantik badan pengurus KONI Provinsi Papua Barat periode 2022-2026 di Aston Niu Hotel, Manokwari, Kamis (23/2).
Dalam sambutannya, Norman berpesan agar pengurus KONI Papua Barat segera melakukan evaluasi tata kelola organisasi, melihat serius pembinaan olahraga prestasi, dan melakukan evaluasi hasil yang dicapai pada PON 2020 lalu.
“Dengan perhatian khusus terhadap cabang olahraga unggulan, diharapkan pada pelaksanaan PON Aceh, 2024 bisa diidentifikasi sejak dini medali yang bisa diperoleh Papua Barat,” pinta Norman.
Ia meminta KONI Papua Barat terus mencetak atlet berprestasi untuk membantu Indonesia di tingkat internasional pada ajang Olimpiade nanti. Sebab, sambung Norman, begitu banyak potensi atlet di Papua Barat, sehingga peran KONI sebagai lembaga pembinaan harus mampu menjawab tantangan tersebut.
“Kita juga tentunya berharap lahir atlet nasional lain dari Papua Barat untuk memperkuat Indonesia dalam pelaksanaan Olimpiade Paris pada 2024,” harap Ketua Umum KONI.
Sementara Ketua KONI Provinsi Papua Barat periode 2022-2026, Dominggus Mandacan menuturkan, pihaknya sudah merumuskan sejumlah program strategis untuk pengembangan olahraga di Papua Barat.

Diungkapkan Mandacan, sejumlah target diantaranya meningkatkan potensi atlet untuk persiapan Pra PON 2023 dan PON 2024, peningkatan manajemen pengurus, modernisasi perlengkapan atlet, dan peningkatan pelayanan sekretariat.
“Saya mohon pengurus masing-masing cabang olahraga menyiapkan program kerja pada periode kepemimpinan saya agar program dan penganggaran bisa berjalan baik,” ujar Mandacan.
Menurut mantan Gubernur Papua Barat ini, dalam rangka pembinaan atlet, dibutuhkan keseriusan dan pendanaan yang cukup, sehingga badan pengurus harus siap berkorban dan mendedikasikan diri demi pengembangan olahraga di Papua Barat.
Dari pantauan Tabura Pos, dalam pelantikan ini, tidak ada perwakilan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat yang memberikan sambutan.
Dalam acara tersebut, hanya Ketua Umum KONI, Marciano Norman dan Ketua KONI Papua Barat, Dominggus Mandacan yang menyampaikan kata sambutan. [FSM-R1]