Bintuni, TP – Bupati Teluk Bintuni Ir Petrus Kasihiw,M.T, dinyatakan lulus ujian kualifikasi S3 atau doktor ilmu lingkungan.
Sebagai kandidat doktor, Petrus Kasihiw mengajukan penelitian dengan judul ‘Dinamika Pengelolaan Mangrove dengan Pendekatan Ekologi, Ekonomi dan Sosial Budaya: Kasus Ekosistim Mangrove Teluk Bintuni’.

Ujian kualifikasi kandidat doktor, dijalani Petrus Kasihiw, di ruang pascasarjana Universitas Papua (Unipa) Manokwari, Jumat (24/2).
Kandidat doktor Petrus Kasihiw, diuji oleh tujuh professor, diantaranya; penguji pertama Prof. Dr. Ir. Roni Bawole, M.Si, kedua, Dr. Jonny Marwa, S.Hut, M.Sc, penguji ketiga Dr. Agustinus Murdjolo, S.Hut, M.Sc.
Penguji keempat Prof. Ir. Wahyudi, M.Wood.Sc, Ph.D, kelima Dr. Ir. Rully N. Wurarah, M.Si, keenam Prof. Dr. Ir. Andoyo Supriyantono, M.Sc dan pengujui ketujuh Dr. Trisiwi W. Widayati, S.Pt, M.M.
Kandidat doktor Petrus Kasihiw sukses mengikuti tahapan ujian, dan dinyatakan lulus dengan nilai 85.

Informasi yang diperoleh media ini, kandidat doktor Petrus Kasihiw masih harus mengikuti dua kali tahapan agar memperoleh doktor tersebut di Unipa.
Dua tahapan dimaksud, yakni ujian hasil secara tertutp dan selanjutnya ujian promosi doktor yang dilaksanakan secara terbuka.
Saat ujian, Petrus Kasihiw turut didampingi istrinya Ny. Friska Pricilia Kasihiw serta putrinya Febriza Anastasia Kasihiw, Aster Kasdam XVIII/Kasuari Kolonel Infantri Tamimi Hendra Kusuma dan Dandim 1806 Teluk Bintuni Letkol Arh Patrich Arya Bima.
Selain itu juga didampingi Kabag Humas dan Protokoler Pemda Teluk Bintuni Dominggus Pattykawa beserta staf, para Ajudan dan Sepri Bupati Teluk Bintuni. [ABI-R4]