Ransiki, TABURAPOS.CO – Segenap pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Manokwari Selatan menaruh harapan yang besar kepada Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) untuk bisa menjawab aspirasi masyarakat Mansel yang dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024.
Hal ini di sampaikan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Mansel, Nabinus Iba, kepada para wartawan usai menghadiri pembukaan Musrembang dalam rangka penyusunan RKPD Tahun 2024, di Gedung Serbaguna GKI Solafide, Ransiki, belum lama ini.
Dikatakan Iba, pelaksanaan musrembang RKPD hari ini harus benar-benar memperhatikan aspirasi dan persoalan-persoalan sosial yang timbul di tengah-tengah masyarakat Mansel, yang memang belum terjawab sepenuhnya oleh Pemkab Mansel dalam melaksanakan pembanngunan di Kabupaten Manokwari Selatan.
Diantaranya, seperti pembangunan jalan kampung dan jalan lingkungan yang memang belum 100 persen dirasakan oleh masyarakat kampung yang tinggal di distrik terjauh, terbelakang dan tertinggal seperti di Distrik Dataran Isim.
Hasil Musrembang hari ini juga harus menjawab kebutuhan dasar masyarakat Mansel, seperti sarana-prasarana kesehatan yakni Puskesmas, Pustu dan kebutuhan tenaga doctor, serta menjawab kebutuhan sarana pendidikan yakni infrastruktur sekolah dan kebutuhan tenaga guru di kampung-kampung.
Bahkan, yang tidak kalah pentingnya adalah Pemerintah Daerah wajib menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat yang sampai saat ini masih hidup di bawah garis kemiskinan, dengan tinggal di rumah papan yang sudah hampir roboh.

Menurut dia, segenap pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Mansel mendukung penuh penyelenggaraan program prioritas seperti pembanngunan Gedung Kantor Bupati dan Gedung Kantor DPRD Kabupaten Mansel, serta pengembangan REID Elia Waran dan Bandara Abreso Ransiki, asalkan Pemkab Mansel tidak mengorbankan program yang sifatnya menyentuh langsung masyarakat demi kesejahteraan rakyat itu sendiri.
Yang terakhir, Nabinus Iba, politisi Partai Nasdem itu meminta Pemkab Mansel supaya memperhatikan kondisi jalan dan jembatan di Distrik Dataran Isim, sebisa mungkin dapat melobi ke Pemerintahan atas supaya infrastruktur jalan dan jembatan disana dapat diperbaiki secapatnya.
“Air bersih bagi 12 kampung itu belum ada, rumah masyarakat juga masih sangat prihatin, banyak rumah papan. Kepala daerah tolong perhatikan hal itu, ” tukas Iba. [BOM-R4]