Manokwari, TABURAPOS.CO – Menjelang pesta demokrasi pemilihan legislative dan pemilihan kepala daerah 2024 mendatang, suhu politik di Manokwari sudah terasa.
Hermus Indou, yang kini menjabat sebagai Bupati Manokwari pun digadang-gadang akan kembali mencalonkan diri menuju 01 Manokwari melalui Partai Demokrasi Indonesia – Perjuangan (PDI-P).
Segala persiapan pun mulai dilakukan, termasuk persiapan menentukan pasangannya sebagai Wakil Bupati Manokwari, sebab Wakil Bupati saat ini, Edy Budoyo sudah dua periode.
Menanggapi hal itu, Sekretaris DPC PDI-P Manokwari, Abdulrahman Manganti mengatakan, penentuan bakal calon wakil bupati atas sosok yang akan mendampingi Hermus Indou, merupakan hak prerogratif Hermus Indou sebagai incumbent.
“PDI Perjuangan sudah ada bayangan untuk calon pendamping Hermus Indou, pasti ada sasaran-sasarannya, tapi untuk menentukan itu hak preogratif beliau (Hermus Indou red),” ujar Manganti kepada wartawan setelah hadiri halal bi halal Hikma, di Swapen Perkebunan, Sabtu (6/5).
Manganti mengungkapkan, PDI-P akan berusaha mencapai target maksimal perolehan kursi di DPRD Manokwari, sehingga PDI-P bisa berdiri sendiri mengusung calon bupati dan calon wakil bupati.
“Sekarang kursi di DPRD Manokwari 30 kursi, kalau setiap dapil dua kursi sudah 8 dan 6 kursi bisa mengusung sendiri, kalau bisa mengusung sendiri lebih santai otomatis koalisi akan datang dengan sendirinya,” ungkap Manganti.
Manganti mengakui, PDI-P Manokwari mempersiapkan pilkada bersamaan dengan pileg 2024, sehingga jalan bersamaan dan tidak menunggu hasil pileg.
“Tapi, untuk Pilkada kita belum tahu lawan beliau (Hermus Indou red) siapa, jadi belum pasang strategi,” pungkas Manganti. [SDR-R3]
