Ransiki, TABURAPOS.CO – Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga honorer di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) di ingatkan untuk meningkatkan disiplin dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai Abdi Negara.
Hal ini disampaikan, Asisten III Bidang Administrasi Setda Kabupaten Mansel, Yacob Liklikwatil, saat memimpin apel gabungan OPD di Halaman Kantor Bupati Mansel, Senin (8/5).
Ditegaskan Liklikwatil, sudah menjadi kewajiban bagi seluruh Pegawai di Lingkungan Pemkab Mansel untuk mengikuti semua aturan yang berlaku dalam tata kelola Pemerintahan.
Pegawai yang rajin masuk kantor harus menjadi motor penggerak bagi rekan-rekan sekerja, mengajak dan memotivasi yang lain supaya juga rajin dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai Abdi Negara.
“Hal-hal yang baik perlu kita lakukan bersama-sama, karena dengan melakukan yang baik akan menjadikan kita lebih baik dalam mengabdi. Sejatinya kita tidak perlu malu mengakui kekurangan dan mengakui serta menghargai kelebihan orang lain,” ujar Liklikwatil.
Menurut dia, dalam pengamatan pimpinan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) adalah OPD dengan peringkat disiplin terbaik di Kabupaten Mansel, karena membuka pelayanan kepada masyarakat secara berkala dan rutin mengikuti apel pagi dan sore, di internal OPD atau pada apel gabungan.
Pada kesempatan yang sama, Liklikwatil juga mengingatkan pimpinan OPD terhadap pemeriksaan terinci oleh Tim Pemeriksa BPK RI Perwakilan Provinsi Papua Barat yang akan berakhir tertanggal 16 Mei 2023 nanti. Apabila mash terdapat OPD yang mendapatkan catatan BPK, supaya segera merespon dan memenuhi semua dokumen yang diminta Tim Pemeriksa BPK RI.
Hal yang juga berhubungan dengan aset Negara berupa mobil dan motor dinas yang musih dikuasai secara sepihak, sebagiamana petunjuk Tim Pemeriksa BPK RI supaya pimpinan OPD yang menerima catatan tentang pelaporan fisik kendaraan maupun surat-surat kendaraan supaya segera merespon dan menyelesaikan pemintaan BPK RI.
“Hari ini semua kendaraan dinas akan diperiksa BPK RI secara fisik dan juga terhadap kelengkapan dokumen setiap kendaraan, pejabat yang menguasai kendaraan dinas supaya proaktif melaporkan ke BPK RI, untuk memudahkan pencatatan, jangan sampai kita dinilai manipulatif karena tidak dapat menunjukan bukti fisik kendaraan yang dibeli oleh Pemerintah Daerah, ” pinta Liklikwatil.
Di akhir arahannya, dirinya mengajak, seluruh Pegawai di Lingkungan Pemkab Mansel supaya tetap kompak dan solid dalam melaksanakan tugas pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Mansel. Hal-hal yang menggangu terkait pembayaraan gaji, honor dan lain-lain supaya dapat dibicarakan baik dengan pimpinan daerah, bukan dengan melakukan pemalangan.
Sebaliknya juga harus ada kesadaran dari setiap Pegawai. Yang sudah bermalas-masalan di rumah tidak masuk kantor dan bekerja tidak perlu ngotot kepada pimpinan tetapi harus sadar diri dan malu, bukan tuntut gaji dengan memarahi pimpinan di kantor. [BOM]