Ransiki, TP – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Papua Barat kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), Selasa (22/8) siang.
Kunker itu dalam rangka rapat koordinasi tim terpadu penanganan konflik sosial di Provinsi Papua Barat. Rapat koordinasi berlangsung di Kantor Badan Kesbangpol Kabupaten Mansel.
Pada kesempatan itu, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Papua Barat, Thamrin Payapo melalui meminta, melalui Kasubid penanganan konflik pada Badan Kesbangpol Provinsi Papua Barat, Herlina Tanna meminta, Kesbangpol Kabupaten Mansel untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi dalam rangka penanganan konflik sosial di Provinsi Papua Barat khususnya Kabupaten Mansel.
Lanjut dia, tujuan dari rapat koordinasi ini untuk meningkatkan keterpaduan dalam penanganan konflik sosial, membangun koordinasi dan sinergitas antara Pemerintah Provinsi dan Kabupaten-Kota, guna mencegah konflik.
“Sinergitas yang dimaksud adalah penyatuan data untuk di olah dan dilaporkan ke Gubernur Papua Barat, seperti data konflik dan kegiatan penanganan konflik di Papua Barat, khsususnya Kabupaten Mansel,” ucap Tanna.
Dirinya berharap, melalui rapat koordinasi itu, sinergitas Badan Kesbangpol Kabupaten Mansel dan Provinsi Papua Barat semakin baik dalam hal upaya penanganan konflik di Papua Barat.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Mansel, Usman Saleh melaporkan, dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab tidak berdiri sendiri tetapi bersinergi dengan Provinsi, Toga, Toda dan Tomas guna mencegah terjadinya gangguan kamtibmas atau terjadinya situasi ekstrim di Kabupaten Mansel
Berkaitan dengan konflik sosial yang disebabkan karena gangguan kamtibmas akibat laka-lantas dan lain, Kesbangpol turut berperan aktif mengamankan daerah dengan tetap mempertimbangkan kearifan lokal
Dia mengaku, selama bertugas di Kabupaten Mansel dan belum ada situasi yang mencolok atau yang memenas yang tidak bisa diselesaikan, semua itu berkat dukungan kepala daerah yang juga selaku ketua DAD.
“Saya pikir semua komunikasi yang dibangun dengan baik dengan semua tokoh dengan tetap menghargai adat, akan membuat kita tetap aman,” ucap dia.
Terakhir, dia melaporkan, untuk situasi Mansel memasuki tahun politik, semua berjalan dengan baik, masih tetap aman dan damai dan belum ditemukan situasi yang mencolok, yang bisa berpengaruh terhadap timbulnya konflik sosial
Tugas kedepannya, Kesbangpol akan terus memfasilitasi untuk mensosialisasikan terkait cinta pancasila, dasar negara dan lambangnya dan mendorong anak-anak Papua supaya lebih cinta tanah air, supaya bisa lebih mencintai keberagaman suku, agama dan ras dan mau menerima kemajemukan dala. Kehidupan bermasyarakat. [BOM-R4]