Manokwari, TABURAPOS.CO – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Provinsi Papua Barat melalui Bidang Pelayanan Pemadam Kebakaran mengusulkan pengadaan satu unit mobil truck tanki air pada Perubahan APBD Papua Barat Tahun Anggaran 2023.
Usulan pengadaan satu unit mobil truck tanki air diterima dan ditetapkan dalam Rapat Paripurna DPR Papua Barat pada Perubahan APBD Papua Barat Tahun Anggaran 2023, Senin (11/9).
Kepala Satpol-PP Provinsi Papua Barat, Oktovianus Mayor mengatakan, menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw yang telah mengawal usulan pengadaan satu unit mobil truck tanki air.
Dikatakan Mayor, satu unit mobil truck tanki air akan difungsikan untuk menyuplai air ke mobil pemadam kebakaran ketika suatu waktu ada terjadi insiden kebakaran.
“Nah, melalui APBD Induk Papua Barat tahun 2023 lalu. Bapak gubernur sudah menjawab usulan kami terkait satu unit mobil truck pemadam kebakaran dan pada perubahan APBD ini ditambahkan satu unit truck tanki air,” ungkap Mayor kepada Tabura Pos di Aston Niu Hotel Manokwari, Senin (11/9).
Dijelaskan Mayor, ketika ada truck pemadam kebakaran namun tidak disertai dengan mobil truck tanki air untuk menyuplai air, maka menjadi persoalan dalam menjalankan pelayanan tidak maksimal.
“Tapi, puji Tuhan apa yang menjadi keluhan kami di Satpol lewat bidang Damkar telah dijawab dan anggarannya sudah masuk dan diinput dalam SIPD,” ujar Mayor.
Disamping itu, Mayor menambahkan, Pemprov Papua Barat juga bermitra dengan Bank Papua. Sehingga, Penjabat Gubernur membangun komunikasi dan meminta pengadaan satu unit truck damkar melalui program corporate social responsibility (CRS) Bank Papua.
“Beliau pernah sampaikan bahwa, kita bangun Papua tidak hanya tergantung pada APBD, tapi dapat dibangun melalui perteman dengan pihak ketiga dan beliau menjawab hal itu,” kata Mayor.
Untuk itu, lanjut Mayor, permohonan satu unit truck dampar dari Pemprov Papua Barat ke pihak Bank Papua sudah ditindaklanjuti dan Bank Papua sudah melakukan rapat bersama Satpol PP guna menindaklanjuti permintaan tersebut.
“Jadi nanti ada tambahan satu unit truck damkar berukuran kecil dari Bank Papua, sehingga pemprov akan mempunyai dua unit truck damkar. Nah, ketika terjadi insiden kebakaran di pemukiman padat penduduk, maka truck dampar ini akan stay diluar dan truck dampar berukuran kecil yang dioperasikan masuk ke lorong-lorong padat penduduk,” ujar Mayor.
Kedepan, lanjut Mayor, pihaknya akan berkolaborasi dengan Satpol PP Manokwari, karena, juga memiliki satu unit truck damkar. Namun, mereka mempunyai kendala pada truck tanki yang menyuplai air.
“Satu unit truck tanki air ini bisa ditambahkan dengan satu unit truck tanki air BPBD yang selama ini kami pakai. Kalau perhitungan saya, paling sedikit truck tanki air sebanyak tiga unit untuk suplay air. Saya sudah perintahkan kabid agar truck tanki air ini ambil di disini saja, supaya ketika kita hadapi ‘si jago merah’ kita bisa tepuk dada, selama ini kami kewalahan,” tandas Mayor. [FSM-R3]




















