Manokwari, TABURAPOS.CO – Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI), Betesda Manokwari, kini memiliki Yayasan Penggerak Misi Papua, Schooll of Mission Motivator in Papua.
Pembukaan Schooll of Mission Motivator in Papua yang berada di lingkungan GPdI Betesda, Angkasa Mulyono, ditandai dengan peresmian oleh Bupati Manokwari, Hermus Indou, didampingi pendiri sekolah missionaris Filipina, Paul Kim, Kamis (28/9).
Schooll of Mission Motivator in Papua, merupakan cabang dari School of Missionaris Filipina yang dibawa oleh pendiri sekolah Missionaris Filipina, Paul Kim.
“Hal ini patut kita syukuri bersama, sebab proses ini merupakan hasil dari perjuangan semua pihak yang telah memberikan perhatian dan dukungan yang besar,” ujar Hermus.
Menurutnya, kehadiran Schooll of Mission Motivator in Papua, sangat relevan dengan Manokwari yang memiliki identitas sebagai kota Injil dan kota peradaban di tanah Papua.
“Manokwari sebagai kota Injil tidak hanya slogan belaka, tetapi harus dipertanggung jawabkan melalui sikap dan perbuatan,” jelas Hermus.
Bupati mengungkapkan, semua orang percaya yang ada di Manokwari hari ini, tidak terlepas dari hasil suatu penginjilan yang dilakukan oleh misionaris dari negara lain, sehingga hal itu harus dipertanggung jawabkan dengan melanjutkannya kepada orang lain yang belum menerima Injil.
Hermus Indou berharap, dengan adanya Schooll of Mission Motivator in Papua, menghasilkan penginjil-penginjil lokal dari Manokwari maupun tanah Papua yang memiliki kapasitas dan mampu memanangkan dunia.
“Kehadiran sekolah ini juga merupakan tanggung jawab pemerintah dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia,” pungkas Bupati.
Ketua panitia pembangunan, gedung Schooll of Mission Motivator in Papua, Richard Kiriweno menyampaikan, pembangunan rumah pastori, gedung serba guna, dimulai sejak 1 Agustus 2019.
Adapun luas bangunan keseluruhan lantai I dan II adalah 394,275 M2 dengan total biaya pembangunan sebesar Rp 1,463 miliar lebih. Bersamaan dengan itu juga diresmikan gedung serba guna di gereja tersebut. [SDR-R4]
