Manokwari, TABURAPOS.CO – Dalam rangka memperingati Hari Habitat Dunia dan Hari Kota Dunia (HHD-HKD) Tahun 2023 yang bertemakan “Ekonomi Perkotaan yang Tangguh menuju Permukiman Berkelanjutan untuk Semua”, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengajak semua unsur masyarakat turut melakukan aksi nyata mengubah kota-kota di Indonesia menjadi lebih baik.
Menindaklanjuti hal tersebut, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Barat melaksanakan beberapa kegiatan yang dimulai sejak, Jumat 13 Oktober 2023. Kegiatan dimulai dari lingkungan perkantoran dengan melaksanakan bersih-bersih lingkungan, senam sehat bersama hingga doa bersama.
Kepala Balai PPW Papua Barat, Marsudi mengatakan, sesuai arahan Menteri PUPR, agar menjadikan peringatan HHD dan HKD tahun 2023 ini sebagai moment yang menginspirasi kita untuk membangun kota yang lebih baik ke depan. Oleh karenanya, melalui senam sehat bersama dan bersih lingkungan kantor ini sekaligus untuk mengajak seluruh pegawai melakuan aksi nyata yang lebih baik.
“Kita mulai dari diri kita, dari dalam kantor kita melaksanakan bersih-bersih ini, diharapkan aksi ini bisa menginspirasi kita bersama agar memaknai hari habitat dunia dan hari kota dunia tahun ini,” ucap Marsudi.
Aksi bersih-bersih lingkungan perkantoran ini melibatkan seluruh pejabat dan pegawai balai beserta ibu-ibu paguyuban. Sebelum aksi bersih-bersih telah dilaksanakan senam sehat bersama.

Peringatan HHD dan HKD tahun 2023, Minggu (15/10/2023), Kementerian PUPR melaksanakan Fun Walk dan Parade Bersih-bersih. Pada kesempatan ini, Menteri Basuki, mengatakan semua cita-cita yang tertuang dalam pameran bertajuk “Suatu Hari yang Baik 2045” harus dimulai dari saat ini juga dengan upaya yang dapat dimulai setiap orang, seperti menanam pohon yang pasti dapat mengubah kota jadi lebih baik.
“Kita harus sadar kita harus berubah, 2045 bukan waktu yang lama, kalau tidak dimulai sekarang kapan lagi. Harus dimulai sekarang oleh anak muda yang menentukan bagaimana masa depan,” pesan Menteri Basuki.
Menteri Basuki menambahkan, untuk membuat kota yang lebih baik, juga diperlukan sentuhan unsur estetika agar dapat memberikan nuansa yang lebih baik. “Maka dari itu saat ini kita bangun jembatan dan bangunab lainnya melibatkan arsitek agar tidak hanya beton tapi ada unsur estetikanya,” ujar Menteri Basuki.
Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti mengatakan, pameran bertajuk “Suatu Hari yang Baik 2045” memuat tentang pembelajaran perkembangan permukiman dan perkotaan di Indonesia 100 tahun setelah Indonesia merdeka.
“Dengan kualitas yang lebih baik, dan sesuai cita-cita yang dilahirkan dari Konferensi Habitat sebagaimana tercantum dalam New Urban Agenda (NUA) yang selaras dengan Sustainable Development Goals dan juga amanat Presiden,” kata Diana. [RYA-R3]