• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Sabtu, Oktober 25, 2025
  • Login
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
No Result
View All Result
Home MANOKWARI

Dukung GNPIP, BI dan Pemkab Manokwari Tanam Padi Teknologi MA-11

TaburaPos by TaburaPos
21/10/2023
in MANOKWARI
0
Dilantik Sebagai Staf Ahli Bidang SDM, Irwanto Absen karena Sakit

Penyerahan bantuan Bank Indonesia kepada kelompok tandi bersamaan dengan penanaman padi, di SP 4, Distrik Prafi, Kamis (19/10). TP/SDR

0
SHARES
14
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Manokwari, TABURAPOS.CO – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua Barat bersama Pemkab Manokwari menggelar tanam perdana Padi dengan Teknologi Agrokonservasi Total Organik Microbacter Alfaafa 11 (MA-11).

Penanaman perdana padi organik difokuskan di lahan pertanian garapan kelompok tani (Gapoktan) Setia Bersama, di Jalur J, kelurahan Udapi Hillir, SP 4, Distrik Prafi, Kamis (19/10).

Kepala Perwakilan BI Papua Barat, Rommy S. Tamawiwy mengatakan, penanaman sebagai upaya penanggulangan inflasi pangan sekaligus mendukung Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

Tamawiwy menekankan, program pengendalian inflasi pangan menjadi semakin penting dalam rangka menjaga kestabilan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, di tengah-tengah tantangan perubahan iklim, fluktuasi harga bahan baku, serta permasalahan dalam rantai pasokan pangan, terdapat beberapa kendala yang perlu kita hadapi bersama.

Dijelaskannya, penggunaan teknologi MA-11 merupakan solusi ampuh mendorong pemanfaatan pupuk organik, sebagai alternatif permasalahan ketersediaan pupuk serta upaya mendorong produktivitas hasil panen yang berkelanjutan.

Penanaman perdana padi organik difokuskan di lahan pertanian garapan kelompok tani (Gapoktan) Setia Bersama, di Jalur J, kelurahan Udapi Hillir, SP 4, Distrik Prafi, Kamis (19/10). TP/SDR

“Gerakan ini merupakan upaya bersama dari berbagai pihak untuk mengendalikan inflasi pangan, khususnya komoditas beras,” ujarnya.

Menurutnya, lahan yang ditanami padi MA-11 seluas 1/4 hektare atau 2.500 meter persegi. Penanaman padi tersebut dengan menggunakan pupuk organik.

“Varietas padi yang akan ditanam adalah varietas impari 30, dengan masa panen dalam kurun waktu 90 hari,” sebutnya.

Tamawiwy menambahkan, Inflasi pangan khususnya komoditas beras merupakan permasalahan yang dihadapi oleh Indonesia dan khususnya Provinsi Papua Barat.

Hal ini disebabkan oleh penurunan ketersediaan pasokan yang disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain Perubahan iklim yang menyebabkan gagal panen, kenaikan harga pupuk dan pestisida, dan juga akibat laju pertumbuhan penduduk yang tinggi.

“Oleh karena itu, diperlukan upaya-upaya untuk mengendalikan inflasi pangan, salah satunya melalui peningkatan produksi padi. Kegiatan seremoni Tanam Perdana Padi Organik merupakan tanda dimulainya demplot padi seluas 1/4 hektar dengan menggunakan pupuk organik berbasis MA-11,” jelasnya.

Tamawiwy berharap,  melalui gerakan menanam ini terciptanya produktifitas padi dengan konsep penggunaan pupuk organik yang bahan-bahannya diperoleh dari limbah pertanian sekitarnya, sekaligus upaya untuk memproduksi beras secara mandiri yang mana sebelumnya pemenuhan permintaan beras disuplay dari luar daerah Provinsi Papua Barat.

Bupati Manokwari, Hermus Indou, dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Manokwari, Kukuh Saptoyudo, mengatakan, menjaga ketersediaan pasokan pangan menjadi suatu urgensi yan tidak dapat ditawar lagi.

Ketersediaan pangan yang cukup serta harga yang terjangkau adalah faktor kunci dalam menjaga stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat.

Dirinya berharap, penerapan penggunaan pupuk organik ini sebagai solusi inovatif Bank Indonesia Papua Barat, dengan harapan petani dapat memproduksi sendiri limbah pertanian dan peternakan sekitar yang nantinya mampu menekan biaya produksi pertanian dan meningkatkan produksifitas panen. [SDR-R3]

Previous Post

Dilantik Sebagai Staf Ahli Bidang SDM, Irwanto Absen karena Sakit

Next Post

Masyarakat Arfak Bersatu Dukung Velix Wanggai Menjadi Penjabat Gubernur

Next Post
Masyarakat Arfak Bersatu Dukung Velix Wanggai Menjadi Penjabat Gubernur

Masyarakat Arfak Bersatu Dukung Velix Wanggai Menjadi Penjabat Gubernur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL ASTON

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ASTON

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

Browse by Category

  • ARTIKEL
  • BINTUNI
  • Blog
  • BUDAYA & PARIWISATA
  • DAERAH
  • DIKKES
  • EKBIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • INFO GRAFIK
  • KABAR PAPUA
  • KAIMANA
  • KESEHATAN
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS PAPUA
  • MANOKWARI
  • MANSEL
  • NASIONAL
  • News
  • PAPUA BARAT
  • PAPUA BARAT DAYA
  • PARLEMENTARIA
  • PEGAF
  • PENDIDIKAN
  • POLHUKRIM
  • Post
  • TELUK WONDAMA
  • Uncategorized
  • VIDEO

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!