Manokwari,TABURAPOS.CO – Wakapolda Papua Barat, Brigjen Pol. Alfred Papare meminta dukungan seluruh pejabat utama (PJU) dan anggota Polda Papua Barat, sekaligus meminta untuk menghilangkan ego dan turun mendengarkan keluhan masyarakat.
Ia menegaskan, pada umumnya, masyarakat Papua menginginkan hidup yang damai dan kata itu harus bisa dijabarkan dalam pelaksanaan tugas masing-masing.
Menurut Wakapolda, hal tersebut sejalan dengan apa yang menjadi pesan di tanah Papua sebagai tanah Injil bahwa siapa yang bekerja jujur dan dengar-dengaran, dia akan melihat tanda heran yang satu ke tanda heran yang lain.
Dikatakannya, sekaitan dengan hal tersebut, polisi juga tidak boleh merasa menjadi orang paling pintar, apalagi dalam hidup berdampingan dengan masyarakat di tanah Papua.
“Oleh karena itu, dalam kehidupan dan pelaksanaan tugas, polisi harus menghilangkan ego dan seharusnya turun langsung mendengar apa yang menjadi keluhan dan keinginan masyarakat,” pinta Papare, dalam acara pisah sambut Wakapolda Papua Barat di Arfak Convention Hall, Polda Papua Barat, Selasa (7/11).
Ia menerangkan, tugas bisa menjadi sederhana, jangan dipusingkan. Lanjut Papare, kadang polisi sudah disebut pelayan masyarakat, tetapi terkadang seorang polisi memposisikan dilayani oleh masyarakat. [AND-R1]