HUT Kota Manokwari ke-125
Manokwari, TABURAPOS.CO – Upacara bendera dan penghormatan terhadap lambang Kabupaten Manokwari yang dipusatkan di halaman Kantor Bupati, mengawali puncak peringatan hari jadi Kota Manokwari ke-125 tahun, Rabu 8 November 2023.
Bertindak sebagai pembina upacara Pj Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, turut hadir Forkopimda di lingkungan Provinsi Papua Barat dan Kabupaten Manokwari.
Dalam pidato tunggalnya, Ali Baham mengatakan capaian pembangunan Kabupaten Manokwari luar biasa.
Bupati Manokwari, Hermus Indou dan jajarannya, sebut Ali Baham telah melakukan percepatan pembangunan di sektor infrastruktur dengan melaksanakan beberapa program percepatan pembangunan strategis di Manokwari sebagai ibukota Provinsi Papua Barat, seperti pembangunan Pasar Sentra Sanggeng, RTP Borarsi, Bandara Rendani, Pembangunan sejumlah infrastruktur jalan dan jembatan.
“Kota Manokwari adalah anugerah dari yang Maha Kuasa. Ini legasi dari para pemimpin dan para pendahulu yang telah berjuang membangun di masa lalu dan meletakkan pondasi pembangunan yang kokoh. Sehingga para pemimpin dan generasi saat ini dapat melanjutkan tongkat estafet pembangunan,” ujar Ali Baham.
Lanjutnya, Manokwari tidak hanya kaya akan potensi sumber daya alam, namun kaya akan keanekaragaman budaya, suku, bangsa, bahasa dan golongan yang perlu dilestarikan bersama sebagai identitas jati diri dan kekayaan bangsa.
Oleh karena itu, sambung Ali Baham makna tersendiri pada motto Kabupaten Manokwari saat ini yakni Manokwari untuk semua dan semua untuk Manokwari merupakan suatu paradigma filosofi prinsip dan nilai serta komitmen pembangunan yang bersifat universal sebagai dasar dan pedoman dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
“Mari kita secara bersama-sama dan maknai peringatan hari jadi Kota Manokwari tahun ini sebagai suatu momentum yang bernilai strategis juga membangun tali silaturahmi antar sesama anak bangsa, pemerintah daerah dan stekholder untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan serta partisipasi aktif dalam pembangunan di Kabupaten Manokwari ini melakukan evaluasi diri secara menyeluruh baik pemerintah daerah maupun masyarakat,” ungkapnya.

Di samping itu, kata Ali Baham, Pemkab Manokwari juga telah mengusulkan empat program pembangunan infrastruktur strategis Provinsi Papua Barat lainnya. Yakni, pembangunan pusat pelayanan UMKM terpadu, jembatan Pepera 1969, gedung penginjilan di Pulau Mansinam dan pembangunan stadion.
Semua itu, lanjit Ali Baham diharapkan dapat dilaksanakan secara bertahap pada tahun 2024 mendatang dan menjadi legasi pemerintah kepada masyarakat Papua Barat.
“Luar biasa, ini sebagai contoh di usia Ke-125 tahun kota ini. Pemprov Papua Barat berkomitmen untuk tetap mendukung Pemkab Manokwari dalam mempercepat pelaksanaan semua program pembangunan infrastruktur strategis tersebut sebagai faktor terobosan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. [SDR-R3]