Manokwari, TABURAPOS.CO – Pemkab Manokwari telah mengusulkan pengembangan Pulau Mansinam ke Pemerintah Pusat. Tahap awal pengembangan diawali dengan pembangunan jalan lingkar.
Jalan lingkar Pulau Mansinam tersebut, diklaim telah disetujui masuk dalam program percepatan pembangunan jalan daerah sesuai Instruksi Presiden (Inpres) atau jalan Inpres.
“Pulau Mansinam sudah masuk dalam tahap pengembangan, diawali dengan pembangunan, peningkatan jalan lingkar. Kita sudah dorong dibiayai dari jalan Inpres daerah,” jelas Bupati Manokwari, Hermus Indou, kepada wartawan setelah kunjungan di Pulau Mansinam, Sabtu (9/12).
Rencananya, pembangunan dan peningkatan jalan lingkar akan dimulai awal tahun 2024 dengan panjang 10 kilometer mengelilingi Pulau Mansinam.
“Itu sudah final. Kita sudah mantapkan dengan PUPR awal tahun 2024 dikerjakan. Panjangnya 10 Kilometer. Kalau itu sudah jadi lomba lari 10 K kita akan adakan di situ, sepeda juga dan balap motor juga bisa kita adakan di situ,” jelas Bupati.
Sejalan dengan pembangunan dan peningkatan jalan lingkar, Pemkab Manokwari juga sedang menata Pulau Mansinam secara menyeluruh untuk mewujudkan sebagai pusat budaya religi di tanah Papua dan destinasi wisata.
“Kita berharap Pulau Mansinam bisa menjadi arah kiblat ziarah religi yang baru di Indonesia Timur. Kalau akhir-akhir ini kiblat ziarah keagamaan yang Nasrani ke Israel dan yang muslim ke Mekkah, kita akan tata Pulau Mansinam sebagai kiblat ziarah religi,” ungkapnya. [SDR-R3]