• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Selasa, Agustus 19, 2025
  • Login
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
No Result
View All Result
Home PAPUA BARAT

KPU Pegaf Gelar Bimtek dan Simulasi Pungut Hitung Rekapitulasi Bagi PPD dan PPS

AdminTabura by AdminTabura
19/12/2023
in PAPUA BARAT
0
KPU Pegaf Gelar Bimtek dan Simulasi Pungut Hitung Rekapitulasi Bagi PPD dan PPS

Ketua KPU Pegaf, Yosak Saroi didampingi Komisioner Hermus Dowansiba dan Wihelmus M. Heipon, pada bimtek dan simulasi bagi PPD dan PPS, di Asrama Mahasiswa Testega, Senin (18/12). TP/SDR

0
SHARES
108
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Manokwari, TP – KPU Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) mengadakan bimbingan teknis (bimtek) dan simulasi pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi hasil perhitungan suara serta penggunaan aplikasi Sirekap pada Pemilu 2024.

Bimtek dan simulasi kali ini menyasar Panitia Pemilihan Distrik (PPD) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di dua distrik, yaitu Distirik Testega dan Distrik Didohu yang berlangsung di Asrama Mahasiswa Testega, Senin (18/12).

Ketua KPU Pegaf, Yosak Saroi mengatakan, kondisi geografis di Kabupaten Pegaf menjadi tantangan tersendiri bagi penyelenggara Pemilu 2024. Untuk itu, membutuhkan akses, komunikasi yang bisa menghubungkan satu dengan yang lain, termasuk PPD, PPS.

“Saya berharap ketua pemilihan distrik di Distrik Didohu dan Testega mari bergandengan tangan, bahu membahu, untuk kerja-kerja kita. Karena pemilu 2024 merupakan sejarah di Indonesia, di mana pelaksanaan serentak, memilih presiden, wakil presiden, DPD-RI, DPR-RI, DPRD Provinsi dan DPRD di Pegaf,” jelas Yosak Saroi membuka kegiatan, kemarin.

Yosak mengungkapkan, bimtek dan simulasi ini sangat penting, karena akan menentukan hasil pemungutan dan perhitungan suara pada hari H nanti. Hasil yang dikerjakan merupakan penentu demokrasi Pemilu 2024 di Kabupaten Pegaf.

Untuk itu, Yosak meminta PPD dan PPS memanfaatkan bimtek dan simulasi yang diberikan dengan baik untuk mengetahui aturan, teknis dengan baik, agar pada hari H pemungutan dan perhitungan suara semuanya dapat berjalan aman dan lancar.

“Bimbingan ini berkaitan dengan hasil dari bapak ibu kerja. Kita fokus memanfaatkan waktu yang ada. Saling mengisi bisa mengikuti pelatihan ini dengan baik agar memahami aturan-aturan dan hal teknis terkait dengan pemungutan dan perhitungan pada hari H nanti,” jelas Yosak Saroi.

Yosak menerangkan, ada perbedaan antara pemilu 2029 dan Pemilu 2024. Maka, PPD dan PPS dituntut untuk lebih teliti dan fokus terhadap kerja-kerja yang akan dilakukan di lapangan.

Puluhan PPD dan PPS serius mengikuti Bimtek dan simulasi pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi hasil perhitungan suara serta penggunaan aplikasi Sirekap pada Pemilu 2024, di Asrama Testega, Senin (18/12). TP/SDR.

“Pemilu dulu model C banyak, tapi tahun ini sedikit saja, tapi membutuhkan ketelitian, kepastian hukum. Kita membutuhkan ketelitian dan fokus terhadap kerja-kerja kita. Itu kewajiban kita, jangan menganggap hal ini biasa-biasa saja. Harus membaca dan memahami aturan dan memberikan pemahaman bagi masyarakat,” pesan Yosak.

Sekali kali, Yosak Saroi menekankan, PPD dan PPS harus independen dan fokus dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, sekalipun yang maju sebagai calon anggota DPRD di Pegaf ada yang saudara, keluarga, dan kerabat lainnya.

“Kita harus kerja sesuai aturan, tidak boleh memihak dan penuh tanggung jawab agar Pemilu 2024 di Pegaf tidak ada masalah.  Karena kita di Pegaf pada Pemilu 2019 terjadi PSU, Itu sebagai pembelajaran bagi kita semua. PPD, PPS, KPPS, kerja penuh dengan tanggung jawab. Kita kerja yang kecil kecil dulu nanti Tuhan berikan yang lebih besar,” pungkas Yosak memberikan semangat.

Bimtek dan simulasi ini diikuti serius oleh puluhan PPD dan PPS dari dua distrik tersebut yang mayoritas merupakan petugas baru di pemilu 2024. [SDR-R3]

Previous Post

Bangkitkan Pariwisata Fakfak, Bidang Cipta Karya PUPR Papua Barat Tata Kawasan Wisata Pulau Tubir Seram

Next Post

Diperas dan Diancam JCSC, Sang Bupati Menyebut Kerugian Hampir Rp. 400 Juta

Next Post
JPU Diperintahkan Hadir untuk Hadirkan Saksi Perkara Penambangan Emas Ilegal

Diperas dan Diancam JCSC, Sang Bupati Menyebut Kerugian Hampir Rp. 400 Juta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL ASTON

iklan

Browse by Category

  • BINTUNI
  • BUDAYA & PARIWISATA
  • DAERAH
  • DIKKES
  • EKBIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • KABAR PAPUA
  • KAIMANA
  • KESEHATAN
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS PAPUA
  • MANOKWARI
  • MANSEL
  • NASIONAL
  • News
  • PAPUA BARAT
  • PAPUA BARAT DAYA
  • PARLEMENTARIA
  • PEGAF
  • PENDIDIKAN
  • POLHUKRIM
  • Post
  • TELUK WONDAMA
  • Uncategorized
  • VIDEO

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!