Ibadah Lepas Sambut KKBW Papua Barat
Manokwari, TABURAPOS.CO – Kerukunan Keluarga Besar Waropen Provinsi Papua Barat menggelar ibadah syukuran lepas sambut yang berlangsung di Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI), Jemaat Hosana Fanindi, Sabtu (13/1/2024).
Ibadah syukuran lepas sambut bertema “Sambaba Mama Serah Allah Nana riida Popombegha Rirowegha Nana Anabonio Mama Rinunggui Yatanggi Weghao Mama Iyo” (Lukas, 2:14) dan sub tema “Tingguo Rodo Kaina Pairi Ko Sufado Bawa Muo,”
Kepala Suku Besar Arfak, Dominggu Mandacan menyampaikan apresiasi dan terima kasih karena dirinya telah diberikan kepercayaan dan tanggung jawab sebagai Sera Uma Waropen.
Dikatakan Mandacan, ibadah syukuran lepas sambut merupakan program lanjutan dari suku besar Waropen sebagai masyarakat adat Waropen di Manokwari dalam menjalankan amanat sosialisasi kemasyarakatan serta sebagai bagian penting dari eksistensi suku Waropen di Papua Barat.
“Memasuki hari ke-13 di Januari 2024, kita hidup di Papua Barat diharapkan untuk terus membangun sebuah nilai harmoni dan sosial kemasyarakatan yang rukun dan damai, sebagai wujud keberpihakan dari kelompok-kelompok etnis dalam rangka mendukung kehidupan sosial yang aman di Papua Barat,” terang Mandacan dalam sambutannya pada ibadah syukuran lepas sambutan, pekan lalu.

Pada kesempatan itu, dirinya mengajak keluarga besar Waropen untuk bersama-sama menjaga situasi supaya tetap aman, sejahtera dan bermartabat. Karena, sambung dia, hal ini sebagai bagian dari kehidupan bermasyarakat.
Lebih lanjut, Mandacan mengutip prinsip hidup orang Waropen bahwa “Saling mengasihi, saling memperhatikan dan kita Bersatu kita kuat,” dengan demikian, maka nilai hidup ini akan mengikat semua sebagai orang percaya di Tanah ini untuk bersyukur dan bekerja dengan setia dan dengar-dengaran kepada Tuhan.
“Malam hari ini (sabtu) kita telah membuka sejarah baru dalam tantangan kehidupan kita untuk diri kita, keluarga kita, keluarga besar suku Waropen dan secara khusus bagi masyarakat yang hidup di Manokwari Papua Barat,” tandas Mandacan.
Ditempat yang sama, Plt. Ketua Kerukunan Keluarga Besar Waropen, Papua Barat, Anthoni D. F. Jenusi mengatakan, sejak tahun 2021 lalu pihaknya berkumpul dan melaksanakan Musyawarah Besar (Mubes) Kerukunan Keluarga Besar Waropen.
“Saat ini Tuhan menolong dan bersama-sama kita untuk membangun jembatan perdamaian diantara kita,” kata Jenusi saat menyampaikan sambutan pada ibadah lepas sambut.
Dirinya berharap, keluarga besar Waropen diperantauan kiranya melalui ibadah lepas sambut ini dapat memupuk kedamaian dan kelembutan hati untuk bagaimana merajut kembali benang kebersamaan Keluarga Besar Waropen.
“Patut kita menyampaikan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas pertolongannya kita masih dilindungi hingga saat ini. Saya ingatkan, kita semua untuk tetap membangun kebersamaan rukun keluarga, kita bersama kita kuat, marilah kita membangun kebersamaan untuk melihat anak cucu kita,” tandas Jenusi. [FSM-R3]