Manokwari, TP – Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan Provinsi Papua Barat menyambut baik inisiatif dan stimulus Kodam XVIII Kasuari yang menghadirkan pipanisasi terhadap masyarakat dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di Provinsi Papua Barat.
Plt. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan Provinsi Papua Barat, Agustinus Warbaal mengatakan, pihaknya akan mendorong sejumlah program kerja yang bisa menunjang inisiatif pipanisasi dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan.
Untuk itu, lanjut Warbaal, pihaknya sudah menyiapkan surat permohonan dalam rangka penambahan program pengadaan sarana dan prasarana pertanian, baik alat pertanian maupun bahan dalam hal peningkatan ketahanan pangan di tujuh kabupaten se-Provinsi Papua Barat.
“Untuk Manokwari, kita usulkan pengadaan alat pompa air untuk pertanian sebanyak 50 unit, traktor roda dua 25 unit, traktor roda empat 25 unit, dan irigasi perpompaan sebanyak 25 unit. Jumlah pengadaan alat maupun bahan ini diusulkan juga untuk enam kabupaten lain,” katanya kepada para wartawan di Aula Unipa Manokwari, Rabu (17/4/2024).
Warbaal juga mengatakan, pihaknya juga lagi mengusulkan penambahan anggaran untuk mengantisipasi adanya perubahan iklim akibat El Nino, jangan sampai beberapa bulan ke depan terjadi El Nino atau perubahan iklim.
Menurut dia, anggaran ini akan diakomodir dalam perubahan dan mudah-mudahan bisa dijawab. “Kita sudah menyiapkan alat-alatnya. Ketika terjadi perubahaan iklim, kita sudah siap. Sebaliknya, kalau kita tidak siap dan terjadi perubahan iklim akan berakibat fatal,” kata dia.
Untuk itulah, Warbaal mengapresiasi Pangdam XVIII Kasuari yang berinisiatif menyiapkan pipanisasi dalam rangka menjaga ketahanan pangan di Papua Barat.
Selain itu, ia berharap instansi vertical lain di daerah ini bisa ikut mendorong program kerja dalam rangka membantu petani menjaga ketahanan pangan. [FSM-R1]