*tiga dewan hakim nasional dilibatkan dalam
penilaian
*
Manokwari, TP Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Manokwari, menyelenggaran Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-X tingkat Kabupaten Manokwari tahun 2024, pada 2-4 Juni bulan depan.
Ketua LPTQ Kabupaten Manokwari, Rustam Effendi mengatakan, jadwal pelaksanaan MTQ ke-X tingkat Kabupaten Manokwari tahun 2024, diundur. Sedianya akan dilaksanakan pada 31 Mei – 2 Juni diundur ke 2-4 Juni bulan depan.
“Alasannya karena kami ingin melakukan persiapan yang lebih matang lagi dan kami ingin menyesuaikan dengan jadwalnya kepala daerah, karena beliau (Bupati red) yang akan membuka MTQ tersebut,” jelas Rustam saat dihubungi Tabura Posvia telepon, Rabu (29/5/2024).
Rustam menyebutkan, peserta yang sudah terdaftar kurang lebih sebanyak 174 orang yang tersebar di sembilan distrik di Kabupaten Manokwari.
Untuk cabang lomba, Rustam mengatakan, pada MTQ ke-X tingkat Kabupaten Manokwari tahun 2024 hampir semua cabang diperlombakan.
Seperti, cabang Tilawah Al-Qur’an meliputi: Tartil golongan anak-anak, remaja, dan golongan dewasa untuk putra-putri.
Cabang Hifdzhil Qur’an meliputi: 1 Juz (Juz 1) dan Tilawah putra-putri, 1 Juz (30) dan Tilawah putra-putri, 5 Juz putri-putri dan Tilawah, 10 Juz putra-putri, 20 Juz putra-putri, dan 30 Jus putra-putri.
Cabang Khoth Al Qur’an meliputi: naskah putra-putri, dekorasi putra-putri, hiasan mushaf putra-putri, kontemporer putra-putri.
Selanjutnya, Cabang Fahm Al Qur’an meliputi: 6 regu putri dan 9 regu putra. Cabang Syarh Al Qur’an Putra 6 regu putra dan 7 regu putri.
Cabang KTIQ putra-putri, serta cabang Tafsir Al Qur’an bahasa Indonesia putra-putri, bahasa Inggris putra-putri, dan bahasa Arab putra-putri.
Ketua LPTQ Kabupaten Manokwari, Rustam Effendi menambahkan, pada MTQ ke-X tahun 2024 ini, panitia melibatkan tiga orang dewan hakim nasional, yaitu DR. Surahaman Amin Lc, untuk hakim Tafsir Bahasa Arab, Inggris, dan Indonesia. Kemudian, DR. KH. Didin Sirojuddin M.Si untuk hakim Khoth Al Qur’an dan Prof Dr. Muammar Bakry Lc, MA.
Tiga orang dewan hakim nasional tersebut akan melengkapi komposisi 25 dewan hakim dan 9 panitera pada MTQ ke-X tahun 2024 tersebut.
Rustam menerangkan, tujuan dilibatkannya tiga orang dewan hakim nasional pada MTQ ke-X tahun 2024, yaitu untuk kualitas penilaian sehingga peserta yang keluar sebagai pemenang benar-benar pantas jadi juara, karena kemampuannya.
“Kita juga ada kesulitan dewan hakim di bidang tafsir, karena mungkin kali ini Kabupaten Manokwari baru melaksanakan lomba tafsir, sebab biasanya tingkat provinsi. Makanya kami mengambil ahli tafsir,” terangnya.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Manokwari ini menambahkan cabang lomba akan dipusatkan di empat tempat, yaitu: Masjid Ridwanul Bahri Fasharkan, Aula Haji Kantor Kemenag Manokwari, SMK Negeri 2 Manokwari dan Aula Kantor Informatika dan Komunikasi (Infokom) Manokwari.
“Sebelum pembukaan kita akan adakan pawai ta’aruf dari SMA Taruna dan finis di Aula Fasharkan. Target kami seribu orang akan hadiri pembukaan,” pungkas Rustam. [SDR-R4]