Ransiki, TP – Kepala Distrik Tahota, Dwi Ibrahim mengklaim, realisasi dana desa dan alokasi dana desa (DD dan ADD) Tahap I Tahun 2024 oleh 4 kampung di wilayah pemerintahan Distrik Tahota berjalan secara transparan.
“Saya sudah sampaikan ke 4 kepala kampung supaya mereka transparan kepada masyarakat tekait pengelolaan DD dan ADD, mereka sudah pasang baliho APBK,” ucap Ibrahim kepada Tabura Pos di Kantor Bupati Mansel, belum lama ini.
Lanjut dia, bentuk transparansi dalam pengelolaan DD dan ADD memang dibuktikan oleh 4 kepala kampung dengan memasang baliho APBK di depan kantor kampung masing-masing, sehingga masyarakat bisa dengan mudah mengakses informasi terkait pengelolaan DD dan ADD itu sendiri.
Dirinya pun mengklaim, sejak bertugas sebagai Kepala Distrik Tahota, pemantauannya pengelolaan DD dan ADD di 4 kampung, yaitu: Kampung Seimeba, Yarmatun, Kaprus dan Reyob, memang berjalan cukup baik dan masih sesuai dengan koridornya.
Ibrahim pun mengungkapkan, pasca pencarian DD dan ADD tahap pertama, Pemerintah Kampung Kaprus saat ini sedang membangun gapura di pintu masuk Kampung Kaprus, Kampung Reyob melaksanakan perbaikan jalan kampung yang terhubung ke Kampung Yarmatun dan ikut melaksanakan program yang sama.
Diakunnya, pelaksanaan program dan pekerjaan fisik atau pemberdayaan kemasyarakatan di 4 kampung, di pantau langsung oleh Pemerintah Distrik Tahota, sebagai bagian dari pengawasan terhadap pengelolaan dana desa di 4 kampung
“Saya selalu ingatkan kepala kampung supaya gunakan DD dan ADD sesuai dengan peruntukannya. Kita pantau bersama dan juga saya ingatkan masyarakat, kalau ada penyimpangan ada kejanggalan yang dilakukan kepala kampung, laporkan ke saya supaya ditindaklanjuti,” ujar Ibrahim.
Dirinya mengaku, memang harus ada pengawasan yang ketat dari pemerintah distrik dan juga masyarakat, supaya semua berjalan sesuai dengan perencanaan
“Saya berpesan, jangan pakai dana desa hanya bayar mas kawin atau selesaikan masalah kekeluargaan dan urusan adat, pakai dana desa untuk kepentingan masyarakat umum dan untuk kesejahteraan masyarakat di 4 kampung,” pungkas Ibrahim. [BOM-R4]
