Manokwari, TP – Warga Manokwari dikagetkan dengan musibah kebakaran di Gang Kelelawar Wosi, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Minggu (21/07) sekitar pukul 05.30 WIT.
Informasi yang dihimpun Tabura Pos di lokasi kejadian, dalam musibah kebakaran tidak ada korban jiwa. Namun menyebabkan 3 petak rumah kontrakan dan satu (1) unit mobil pick Up berwarna hitam hangus dilahap api.
“Tadi saya bangun jam 06.00 WIT itu api sudah besar berarti kejadian sebelum itu. Saya bangun langsung selamatkan anak, motor dan dokumen-dokumen,” kata seorang warga kepada Tabura Pos di lokasi kejadian.
Menurutnya, api cepat membesar karena rumah kontrakan itu ternyata dari kayu. Saat kebakaran ketiga rumah kontrakan itu tidak ada penghuninya.

“Tiga rumah kontrakan itu tidak ada penghuninya. Satu jadi gudang buah dan orangnya tidak tinggal disitu, dia tinggal di Jalan baru, dia hanya simpan buah disitu,” ungkapnya.
“Kalau rumah kontrakan yang dua itu saya tidak tahu tapi orangnya tidak ada juga, dulu ada kadang ada tap-tap bensin disitu tapi sudah lama saya tidak lihat dia dan rumahnya kosong,” imbuh pria ini.
Salah satu warga lainnya menduga kebakaran itu diduga terjadi akibat Kosleting listrik dari salah satu rumah kontrakan.
Warga bergotong royong berjibaku memadamkan api dan sekitar 2 jam api baru bisa padam.
“Tidak ada petugas, mobil Damkar ada tapi tidak tahu ada kendala mungkin makanya belum bisa berfungsi. Untung ada sumur jadi warga tadi timpa air dari situ,” tambahnya.
Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebarakan (Damkar) Provinsi Papua Barat, Markus mengatakan salah satu kendala yang dialami karena lambatnya informasi dan akses masuk ke dalam lokasi kebakaran.
“Kendala kami tadi itu, kami dari Arfai lama karena informasi juga lambat kami terima, kemudian akses juga sulit mobil tidak bisa masuk, tapi tadi api sudah berhasil dipadam pak di bantu warga juga,” kata Markus kepada Tabura Pos di lokasi kejadian.
Dari pantauan Tabura Pos, saat ini, sekitar pukul 07.50 WIT api sudah berhasil dipadamkan dan menyisahkan asap dan puing-puing sisa kebakaran. [AND-R3]