Sorong, TP – Beberapa bulan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024 mendatang, Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat menggelar Focus Group Discussion (FGD) sekaligus deklarasi Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas), di salah satu hotel di Sorong Kamis (25/7/2024).
Kegiatan tersebut melibatkan berbagai unsur di wilayah Papua Barat Daya, termasuk akademisi, tokoh pemuda, tokoh adat, tokoh perempuan dan organisasi masyarakat (ormas).
Kegiatan bertujuan untuk menjaga kondusifitas daerah agar tetap aman hingga pelaksanaan Pilkada serentak. “Deklarasi bersama dengan melibatkan berbagai pihak ini bertujuan untuk menyukseskan pelaksanaan Pilkada 2024 yang aman dan lancar,” ungkap Wadir Binmas Polda Papua Barat, AKBP Frangky Samuel Lopulalan, S.IK kepada awak media.
Menurutnya, Polda Papua Barat terus berupaya agar pelaksanaan Pilkada 2024 berlangsung secara damai dengan melakukan beberapa kegiatan diskusi lainnya. Kegiatan dilakukan menyeluruh di enam daerah yang ada di Papua Barat Daya.
“Di wilayah Papua Barat Daya yang meliputi lima kabupaten dan satu kota, cukup rawan terjadi gesekan pada momen politik seperti saat ini. Oleh sebab itu, nantinya semua akan mendapatkan atensi dari kami, tanpa pengecualian,” jelas Samuel.
Untuk meminimalisasi terjadinya gesekan yang dimaksud, terang Samuel jauh-jauh hari Polda Papua Barat melalui fungsi pembinaan masyarakat telah melakukan antisipasi melalui ruang diskusi positif bersama sejumlah pihak.
Dia menambahkan, karena saat ini masih dalam tahap awal, sehingga Polda Papua Barat masih berorientasi dalam pencegahan dengan mengutamakan Binmas untuk menggali sebanyak mungkin informasi di kalangan masyarakat.
“Dan, kami juga meminta bantuan masyarakat untuk mendukung pesta demokrasi tahun ini supaya berjalan damai, sejuk dan kondusif,” pungkasnya.[CR24-R3]



















