Manokwari, TP – Ketua Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB), Judson F. Waprak mengatakan, pihaknya telah mengusulkan pembangunan kantor MRPB yang representatif kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Waprak juga mengatakan, Presiden RI pun telah berjanji untuk membangun 2 kantor yang representative baik, bagi MRP dan MRPB. Sementara, MRP sudah dibangun dan MRPB sampai hari ini belum dibangun.
“Memang kita ada kantor sementara, kedepan kita berharap pembangunan kantor MRPB yang representatif segera direalisasikan guna menunjang kerja-kerja pimpinan dan anggota MRPB,” kata Waprak kepada wartawan di Kampung Sowi 4, Distrik Manokwari Selatan, Jumat (26/7/2024).
Waprak menjelaskan, rencana pembangunan kantor MRPB sudah dikoordinasikan bersama Instansi teknis di Pemprov Papua Barat. Pihak Sekretariat MRPB akan bersama instansi teknis menyiapkan hal-hal yang berkaitan dengan pembangunan kantor MRPB.
“Harapan saya, di tahun 2025 sudah ada proses peletakan batu pertama pembangunan gedung Kantor MRPB yang berlokasi kompleks Arfai Perkantoran,” harap Waprak.
Disinggung soal luas lahan yang dihibahkan Pemprov Papua Barat untuk pembangunan kantor MRPB, terang Waprak, dirinya belum mendapatkan informasi secara pasti terkait luas lahan dan kelengkapan administrasi lahan.
Sebab, lanjut dia, hingga saat ini hingga saat ini Sekretariat MRPB belum melaporkan informasi lahan kepada dirinya. “Saya pikir terkait administrasi lahan dan lainnya akan dibantu oleh instansi teknis di Pemprov Papua Barat bersama Sekretariat MRPB. Agar pembangunan gedung kantor MRPB bisa segera direalisasikan,” tukasnya.
Dimasa kepemimpinannya, Waprak berkomitmen akan berkoordinasi dengan Pemprov Papua Barat untuk dapat mendorong pembangunan gedung Kantor MRPB yang representatif.
“Saya akan berupaya mendorong pembangunan kantor MRPB dimasa kepemimpinan saya,” tandas Waprak. [FSM-R3]