*Dapat diakses melalui Portal Kasuari-Berseri.id
Manokwari, TP – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat meluncurkan portal data terbaru bernama Kasuari Berseri. Peluncuran dikemas bersama Focus Group Discussion (FGD) pembinaan penyelenggaraan Statistik Sektoral, di Kantor Gubernur, Selasa (30/7/2024).
Portal Kasuari Berseri diluncurkan secara seremonial oleh Pj Sekda Papua Barat, Jacob Fonataba dan Kepala BPS Papua Barat, Merry.
Sekda Jacob Fonataba mengatakan, pentingnya data yang valid sebagai kunci utama kesuksesan pembangunan suatu negara.
Dengan data yang akurat dan terintegrasi, pemerintah dan pemangku kepentingan dapat merancang kebijakan yang lebih efektif, mengidentifikasi prioritas pembangunan, dan mengalokasikan sumber daya secara optimal.
“Data merupakan komponen penting dalam pembangunan nasional dan daerah, diperlukan mulai dari tahap perencanaan, pemantauan pelaksanaan, hingga tahap evaluasi. Data juga mendukung pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program pembangunan, memastikan bahwa target-target strategis tercapai sesuai rencana,” ujarnya.
Fonataba menambahkan, dengan diterbitkannya Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia dan terdapat 45 indikator, diharapkan tata kelola data pemerintah dapat menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terintegrasi, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Sejalan dengan itu, Fonataba berharap BPS sebagai penyedia data statistik resmi memiliki peran krusial dalam mendukung perencanaan dan evaluasi pembangunan, dengan beragam data yang dihasilkan.
Dirinya berharap Portal Kasuari Berseri menjadi sistem data rujukan utama yang dapat digunakan oleh berbagai stakeholder, mulai dari pemerintah daerah, akademisi, hingga pemangku kepentingan lainnya dalam menyusun perencanaan program dan melakukan evaluasi pembangunan.
“Dengan memahami betapa besarnya manfaat yang dapat diperoleh dari Portal Kasuari Berseri ini, saya mengajak kita semua untuk mendukung dan memanfaatkan portal ini demi menuju Papua Barat Emas 2045,” pungkasnya.
Kepala BPS Provinsi Papua Barat, Merry, memaparkan penyusunan 45 indikator strategis yang ada, sebagian besar diproduksi oleh Badan Pusat Statistik, sementara sebagian kecil lainnya dihasilkan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dijelaskannya, BPS mengintegrasikan kegiatan pembinaan statistik sektoral dengan peluncuran Portal Kasuari Berseri yang bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan data di daerah ini.
Merry berharap portal Kasuari dapat mendukung visi Indonesia Emas 2045, yang bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju, mandiri, dan berdaulat yang perlu didukung oleh pertumbuhan ekonomi yang baik, pemerataan, serta pengurangan atau bahkan penghapusan kemiskinan.
“Pentingnya data dalam menentukan kemajuan suatu daerah. Ketika berbicara mengenai daerah yang maju, tentu ada ukurannya, indikatornya, dan data yang dihasilkan. Minimal, kita harus memiliki pendapatan per kapita yang setara dengan negara maju dan jumlah penduduk miskin yang berkurang atau bahkan tidak ada lagi,” jelasnya.
Merry juga berharap Portal Kasuari Berseri dapat dimanfaatkan oleh pemerintah daerah dalam penyusunan RPJPD dan RPJMD, sehingga bisa fokus pada visi pembangunan daerah.
Bagi masyarakat yang ingin melihat data bisa mengakses di ‘Portal Kasuari-Berseri.id’. di dalamnya akan menyajikan artikel-artikel yang menarik yang disusun oleh tim BPS Provinsi Papua Barat, dan data yang digunakan dalam portal tersebut dapat dijadikan sebagai rujukan untuk penyusunan program pembangunan di Papua Barat.
“Dengan adanya portal ini, diharapkan pengelolaan data di Papua Barat dapat lebih terintegrasi dan mendukung pencapaian visi pembangunan yang diharapkan bersama,” ujar Merry seraya menambahkan dukungan pemerintah serta seluruh unsur pimpinan kementerian dan lembaga agar portal Kasuari Berseri dapat terus beroperasi dengan baik. [SDR-R3]
