Ransiki, TP – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Manokwari Selatan (KPU Mansel) melakukan Goes To School di SMA Negeri 1 Ransiki, Jumat (18/10).
Kegiatan Goes To School di SMA Negeri 1 Ransiki dalam rangka sosialisasi pendidikan pemilih bagi kelompok pemilih pemula pada pilkada serentak 2024 di Kabupaten Mansel.
Komisioner Divisi Sosdikliparmas dan SDM pada KPU Mansel, Yosepina Pasolang mengatakan, kegiatan tersebut merupakan lanjutan dari kegiatan sosialisasi KPU Mansel kepada kelompok pemilih pemula.
Ia menjelaskan, yang menjadi poin penting dalam pelaksanaan kegiatan sosialisasi dimaksud adalah bagaimana KPU Mansel mendorong kelompok pemilih pemula untuk dapat menyalurkan hak pilihnya pada tanggal 27 November 2024 nanti di bilik suara.
Disamping itu, sebagai bagian dari kelompok pemilih cerdas, para siswa-siswi SMA Negeri 1 Ransiki yang sudah berusia 17 tahun ke atas, juga di arahkan agar bisa menjadi agen perubahan dalam mendorong masyarakat untuk meningkatkan partisipasi pemilih.
“Yang tidak kalah penting adalah bagaimana kita bisa memberi pemahaman bagi kelompok pemilih pemula supaya aktif dalam menangkal isu hoax dan tidak mudah menjadi penyambung lidah untuk menyampaikan informasi hoax kepada masyarakat,” ucap Pasolang.
Dia mengakui, terhadap kegiatan sosialisasi tersebut, antusias pemilih pemula untuk bisa menyalurkan hak pilihnya memang sangat tinggi.
Dengan demikian, KPU memberikan ruang kepada kelompok pemilih pemula untuk tetap bisa menyalurkan hak pilihnya melalui TPS setempat di lingkungan tempat tinggal masing-masing.
Sementara itu, Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi pada KPU Kabupaten Mansel, Uding menambahkan, pada prinsipnya kelompok pemilih pemula masuk dalam katagori kelompok pemilih khusus jika belum masuk dalam DPT.
Dengan demikian, pelajar SMA/SMK yang sudah berumur 17 tahun ke atas tetapi belum memiliki KTP-EL dan namanya belum masuk dalam DPT, tetap bisa menyalurkan hak pilihnya dengan datang langsung ke TPS membawa serta KTP-EL atau Kartu Keluarga (KK), melaporkan diri dan akan dilayani oleh KPPS masuk ke bilik suara untuk menyalurkan hak pilih.
“Tugas kita adalah mengingatkan dan melakukan pengecekan daftar pemilih terhadap kelompok pemilih pemula, jika belumlah masuk dalam DPT, mereka (pemilih pemula) tetap bisa menyalurkan hak pilih secara langsung di TPS pada hari pemungutan suara, di atas pukul 12.00 WIT, KPPS tetap akan melayani,” ujar dia.
Untuk itu, Uding menghimbau, kepada sekolah pelajar atau kelompok pemilih pemula di Kabupaten Mansel agar dapat mengecek DPT masing-masing guna memastikan hak pilihnya bisa tersalurkan. [BOM-R4]
