• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Selasa, Oktober 21, 2025
  • Login
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
No Result
View All Result
Home MANOKWARI

Dinkes Edukasi Masyarakat tentang HIV AIDS dengan Membangikan Leaflet Informasi Dasar

AdminTabura by AdminTabura
02/12/2024
in MANOKWARI
0
Dinkes Edukasi Masyarakat tentang HIV AIDS dengan Membangikan Leaflet Informasi Dasar

Dinkes Papua Barat edukasi masyarakat tentang HIV AIDS dengan membagikan leaflet, di Traffic Light, Trikora Wosi, H. Bauw, Minggu (1/12/2024) sore. TP/SDR

0
SHARES
42
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Manokwari, TP – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua Barat memperingati Hari AIDS Sedunia tahun 2024. Puncaknya, dengan membagikan leaflet informasi dasar HIV bagi masyarakat di Traffic Light, Trikora Wosi, H. Bauw, Minggu (1/12/2024) sore. Aksi tersebut bagian dari edukasi tentang HIV AIDS kepada masyarakat.

Aksi dipimpin langsung oleh Kepala Dinkes Papua Barat, Dr. Alwan Rimosan, Sp.B,FINACCS, Kepala Dinkes Manokwari, Marthen L. Rantetampang, Direktur RSUD Provinsi Papua Barat, Arnoldus Tiniap diikuti jajaran.

Peringatan Hari AIDS Seduni 2024 mengusung tema ‘hak setara untuk semua, bersama kita’ dengan sub tema: ayo periksa HIV, kerahasian Anda terjaga.

Kepala Dinkes Papua Barat, Alwan Rimosan mengungkapkan, tema yang diangkat menegaskan pentingnya kesetaraan dalam akses layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Papua Barat, termasuk mereka yang terdampak HIV/AIDS.

“Pesan ini bertujuan untuk mendorong masyarakat agar melakukan pemeriksaan dini HIV sebagai langkah awal untuk mencegah penularan dan memastikan pengobatan tepat waktu,” ujarnya kepada wartawan di lokasi kegiatan, kemarin sore.  

Rimosan memastikan masyarakat yang memeriksakan diri kerahasiaan hasil pemeriksaan dijamin sepenuhnya sesuai standar etika medis.

Dinkes Papua Barat edukasi masyarakat tentang HIV AIDS dengan membagikan leaflet, di Traffic Light, Trikora Wosi, H. Bauw, Minggu (1/12/2024) sore. TP/SDR

“Peringatan Hari HIV/AIDS Sedunia adalah momen penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam mengakhiri epidemi HIV/AIDS.  Setiap individu berhak mendapatkan layanan kesehatan yang bermutu tanpa diskriminasi,” ungkapnya.

Mantan Direktur RSUD Manokwari ini menambahkan, penanggulangan HIV/AIDS membutuhkan sinergi semua pihak, mulai dari pemerintah, organisasi masyarakat, hingga komunitas lokal.

“Dinas Kesehatan Papua Barat berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak dalam mewujudkan Papua Barat yang sehat, inklusif, dan bebas stigma terhadap HIV/AIDS. Bersama kita bisa mengakhiri stigma, meningkatkan kesadaran, dan memperluas akses layanan kesehatan bagi semua,” pungkasnya.

Kepala Dinkes Papua Barat, menambahkan, selain pembagian leaflet informasi dasar HIV, rangkaian peringatan Hari HIV/AIDS Sedunia 2024, juga dilaksanakan berbagai kegiatan, seperti layanan pemeriksaan gratis tes HIV dan konseling di seluruh fasilitas kesehatan dengan jaminan kerahasiaan dan pemeriksaan HIV di beberapa kampung

Kampanye edukasi penyuluhan tentang HIV/AIDS di sekolah, tempat kerja, dan komunitas untuk menghapus stigma dan meningkatkan pemahaman.

Serta pemeriksaan viral load untuk ODHA, pemeriksaan jumlah virus HIV pada pasien HIV untuk mengevaluasi hasil pengobatan yang dilakukan.

Kadinkes Papua Barat mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi aktif deteksi dini HIV bukan hanya melindungi kesehatan diri, tetapi juga menjaga kesehatan keluarga dan komunitas.

“Jangan ragu untuk memanfaatkan layanan pemeriksaan, karena kerahasiaan adalah prioritas kami. Jika positif, minum obat secara teratur maka orang dengan HIV bisa hidup berkualitas seperti orang biasa, jadi penyakit HIV sama dengan penyakit biasa,” tandas Rimosan. [SDR-R4]

Previous Post

Ditemukan Sebanyak 540 Kasus Baru HIV di Provinsi Papua Barat

Next Post

Kapolreta Manokwari Tanggapi Tidak Adanya Anggota di Pos Polisi Distrik Tanah Rubuh

Next Post
Simpatisan – Pendukung Nakeus Muid Blokade Jalan Menuju Aston Niu Hotel

Kapolreta Manokwari Tanggapi Tidak Adanya Anggota di Pos Polisi Distrik Tanah Rubuh

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL ASTON

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ASTON

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

ADVERTORIAL

Browse by Category

  • ARTIKEL
  • BINTUNI
  • Blog
  • BUDAYA & PARIWISATA
  • DAERAH
  • DIKKES
  • EKBIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • INFO GRAFIK
  • KABAR PAPUA
  • KAIMANA
  • KESEHATAN
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS PAPUA
  • MANOKWARI
  • MANSEL
  • NASIONAL
  • News
  • PAPUA BARAT
  • PAPUA BARAT DAYA
  • PARLEMENTARIA
  • PEGAF
  • PENDIDIKAN
  • POLHUKRIM
  • Post
  • TELUK WONDAMA
  • Uncategorized
  • VIDEO

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!