Manokwari, TP – Kapolda Papua Barat, Irjen.Pol.Jhonny E. Isir mengatakan pihaknya telah mengambil langkah tegas terhadap insiden tertembaknya Amir Hidayat Sianturi di arena Judi Sabung Ayam yang terletak di Kali Amin, Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Senin (30/12/2024) kemarin.
Kapolda menegaskan oknum anggota Brimob Polda Papua Barat Bripka A yang diduga mengeluarkan tembakan telah menjalani penempatan khusus (Patsus) guna mempermudah pemeriksaan terhadap yang bersangkutan, dan mendalami peristiwa yang terjadi.
” Kita telah mengambil langkah tegas terhadap insiden tersebut, prosesnya sedang berjalan. Oknum anggota yang terlibat sudah penempatan khusus dalam rangka pemeriksaan,” tegas Kapolda yang didampinggi hampir seluruh PJU Polda Papua Barat saat press release akhir Tahun 2024 di Polda Papua Barat, Selasa (31/12).
Disinggung aktifitas Judi Sabung Ayam itu telah berjalan lama. Kapolda mengaku tidak mengetahui soal adanya aktifitas Judi Sabung Ayam di Kali Amin, Distrik Prafi. Namun Kapolda memastikan setiap oknum anggota yang diduga terlibat atau membackingi kegiatan tersebut akan diproses.

“Jadi, saya tidak tahu aktifitas itu tapi yang jelas oknum anggota yang membacking kita akan proses. Insiden penembakan itu dipicu karena ada keributan,” tegas Kapolda.
Menindaklanjuti penanganan kasus ini, Kapolda mengaku telah memerintahkan Dansat Brimob Polda Papua Barat dan Kabid Propam agar melakukan pengecekan terhadap senjata dan amunisi personel.
Sedangkan terhadap korban, Kapolda mengaku akan menjadi bagian dari tanggungjawabnya untuk menyemayamkan sementara dengan baik dan melakukan pendampingan jenasah sampai ke rumah duka.
“ Sejauh ini kita masih mendalami kronologis kejadiannya seperti apa. Artinya, peristiwa yang terjadi menit ke menit seperti apa hingga terjadi penembakan, itu harus kita pastikan,” pungkas Kapolda. [AND]