Manokwari, TP – Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Papua Barat, Pendeta Sadrak Simbiak mengajak kepada seluruh komponen masyarakat terutama yang ada di Manokwari untuk turut menyukseskan peringatan HUT ke-170 Pekabaran Injil di Manokwari.
Dijelaskannya bahwa peringatan HUT Pekabaran Injil yang dilaksanakan setiap 5 Februari merupakan sebuah perayaan yang besar yang diakui sebagai momentum dari peradaban di tanah Papua tapi sekaligus juga sebuah momen keterbukaan Tanah Papua sehingga semua bisa ada seperti saat ini.
Selain itu, momentum HUT Pekabaran Injil patut disyukuri, kehadiran Otto dan Geisler pada 5 Februari 1855 memperlihatkan bahwa tanah Papua itu diberkati oleh Tuhan dan karenanya semua orang ada di sini dan mengalami berkat itu.
“Jadi HUT Pekabaran Injil tidak hanya menjadi perayaan umat tertentu tetapi menjadi perayaan bersama semua yang ada di atas Tanah Papua kita bersyukur kepada Tuhan,” jelas Pendeta Sadrak Simbiak kepada Tabura Pos disalah satu Hotel di Manokwari, Sabtu (11/01).
Dengan demikian, pendeta Sadrak Simbiak berharap HUT ke-170 Pekabaran Injil pada 5 Februari 2025 dapat menjadi bagian dari kegembiraan bersama yang didukung oleh situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
Pendeta Sadrak Simbiak berharap seluruh komponen masyarakat khususnya di Manokwari bersama-sama mendukung keamanan dan menyukseskan peringatan HUT ke-170 Pekabaran Injil karena mengingat kegiatan itu nanti akan dihadiri banyak tamu dari luar.
“Mari kita bersyukur kepada Tuhan dan menjadi dorongan bagi semua warga atau umat tentunya yang telah mengalami berkat dan perubahan pembaharuan,” ungkapnya.
“Kita harus menjadi tuan rumah yang baik dan kita menghargai semua yang ada dan kita bersama-sama bersukacita dalam perayaan itu, mari jaga kebersamaan, jaga keamanan bersama, jaga kehidupan bersama, jaga kedamaian di tanah Papua ini, mari kita menyukseskan HUT ke-170 Pekabaran Injil,” imbuhnya. [AND-R6]


















