Manokwari, TP – Kodam XVIII Kasuari siap menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan swasembada pangan yang telah dicanangkan Pemerintah Pusat.
Menurut Pangdam XVIII Kasuari, Mayjen TNI Jimmy R. Manalu akan dilanjutkan sesuai apa yang dijalankan pejabat sebelumnya.
Dijelaskannya, program MBG sudah dikelompokan jumlah sekolah yang menjadi sasaran, mulai PAUD, TK, SD, SMP sampai SMA yang dilayani korem dan kodim.
“Begitu pula dengan program swasembada pangan. Penambahan luas tanam dan seterusnya juga sudah dilakukan dan sedang berjalan,” kata Pangdam kepada para wartawan di Kodam XVIII Kasuari, Senin (10/2).
Pembentukan Batalyon
Di sisi lain, Pangdam mengakui bahwa wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya masih membutuhkan sekitar 7-8 batalyon sesuai arahan dan petunjuk Presiden Prabowo Subianto.
Diutarakannya, sesuai petunjuk, aka nada dukungan sekitar 200 batalyon yang tersebar di 514 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia, termasuk di Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Ia menjelaskan, Presiden menginginkan Angkatan Darat (AD) mempunyai batalyon terpadu yang bisa melaksanakan tugas teritorial untuk berkolaborasi dengan pemda, kepolisian, dan pihak terkait.
Diakuinya, penambahan batalyon tentunya akan berdampak terhadap penambahan kuota penerimaan prajurit yang jumlahnya banyak sekali. “Kita butuh banyak sekali, terutama untuk mengisi batalyon, baik di kesehatan, teritorial, infanteri, dan seterusnya,” tandas Manalu. [AND-R1]