Ransiki, TP – Tingkat kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga honorer di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) pada apel gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setiap Hari Senin dan Jumat, pagi dan sore hari kian menurun.
Hal itu sangat disayangkan Asisten III Bidang Administrasi Umum pada Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Mansel, Eli Dahlia Sembor, saat memimpin apel gabungan OPD di Halaman Kantor Bupati Mansel, Senin (24/2) pagi.
Menurut Sembor, sangat disayangkan karena dari waktu ke waktu tingkat kedisiplinan ASN dan tenaga honorer di Lingkungan Pemkab Mansel bukanya mengalami perubahan tetapi justru terus menerus.
“Sebagai ASN dan juga tenaga kontrak, kita harus disiplin dan siap untuk melaksanakan tugas sesuai ketentuan yang berlaku, karena dengan mengikuti apel menandakan bahwa kita siap bekerja,” ujar Sembor.
Sehubungan dengan kondisi itu, dia meminta, kepada seluruh Pimpinan OPD untuk menegur staf ASN dan tenaga honorer yang bermalas-malasan masuk kantor dan tidak pernah mengikuti apel gabungan. Sambung dia, tindakan tegas yang harus di ambil adalah menindaklanjuti hal tersebut ke bagian kepegawaian secara berjenjang sehingga bisa diberikan teguran secara lisan maupun tertulis agar.
“Mari kita terapkan hal tersebut bagi ASN maupun tenaga honorer yang ada supaya kita bisa bekerja dengan baik sesuai tugas dan tupoksi yang sudah diberikan” ajak dia.
Tidak sampai disitu, Sembor juga meminta kepada para Pimpinan OPD supaya dapat memperhatikan dengan baik pembagian tugas kepada staf, harus diberikan agar mereka bisa bekerja dengan aktif di masing-masing OPD dengan penuh rasa tanggungjawab.
Lanjut dia, sebagai wujud pembinaan terhadap ASN dan juga tenaga honorer, pembinaan itu harus terus dilakukan dengan menanamkan rasa tanggungjawab kepada ASN. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah memastikan kehadiran staf di kantor, memahami tentang ketaatan kerja dan tidak bersikap acuh tak acuh terhadap pekerjaan yang diberikan, sebaliknya menyadari dan mau melaksanakan tugas yang diberikan Pimpinan kepada staf dengan penuh semangat dan etos kerja.

Sehubungan dengan itu, Sembor mengajak, seluruh Pimpinan OPD, ASN dan staf honorer di Lingkungan Pemkab Mansel untuk dapat terus melakukan evaluasi secara berjenjang di masing-masing OPD dan secara berkesinambungan terus memberikan pemahaman dan pembinaan kepada seluruh ASN dan tenaga honorer yang ada agar bisa berkinerja dengan baik dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat di Kabupaten Manokwari Selatan.
Informasi yang dihimpun Tabura Pos, pada apel gabungan OPD Lingkungan Pemkab Mansel di Halaman Kantor Bupati Mansel, Senin (24/2), masih banyak Pimpinan OPD, ASN dan tenaga honorer yang tidak mengikuti apel tanpa alasan.
Sedangkan, pasca pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah tahun 2025 oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, di Istana Merdeka, Jakarta beberapa waktu lalu, Bupati dan Wakil Bupati Mansel masa bakti 2025-2030, Bernard Mandacan, S.IP dan Mesakh Inyomusi, SE, M.Si, masih berada di Jakarta untuk urusan pemerintahan. [BOM-R4]