• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Senin, Juni 2, 2025
  • Login
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA
No Result
View All Result
Tabura Pos - Akurat dan Cerdas
No Result
View All Result
Home MANOKWARI

Supir Taksi dan Ojek di Manokwari Demo Minta Pemerintah Tutup Maxim

AdminTabura by AdminTabura
19/03/2025
in MANOKWARI
0
Supir Taksi dan Ojek di Manokwari Demo Minta Pemerintah Tutup Maxim

Plt Sekda Manokwari, Harjanto Ombesapu menemui tukang ojak dan supir taksi, di halaman Kantor Bupati, Selasa (18/3/2025). TP/SDR

0
SHARES
104
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Manokwari, TP – Puluhan tukang ojek, supir taksi angkutan umum, dan taksi bandara, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari, ambil langkah menutup usaha taksi dan ojek online Maxsim yang beroperasi di Manokwari.

Aspirasi itu disampaikan saat menggelar aksi demo damai di halaman Kantor Bupati Manokwari, Sowi Gunung, Selasa (18/3/2025) siang.

Mereka merasa, kehadiran taksi dan ojek online Maxsim di Manokwari semakin membuat mereka kehilangan penumpang. Padahal, tuntutan kebutuhan hidup termasuk biaya anak sekolah semakin banyak.

“Saya supir taksi angkutan Amban, sekarang sepi penumpang, saya mau makan apa, belum lagi kebutuhan anak sekolah,” ujar seorang supir taksi di hadapan Plt Sekda Manokwari, Harjanto Ombesapu yang menemui mereka.

Tidak hanya karena menggunakan aplikasi, desakan agar taksi dan ojek online Maxim ditutup lantaran harganya lebih murah dibandingkan dengan harga ojek maupun taksi konvensional.

“Kami minta Maxim ditutup. Pemerintah tolong perhatikan kita. Kita mau makan apa,” timpa supir-supir lainnya.

Menanggapi permintaan para supir dalam cuaca panas, Plt Sekda Manokwari, Harjanto Ombesapu, menegaskan, Pemkab Manokwari tidak bisa langsung mengambil langkah untuk menutup Maxim.

Dikatakannya, pengoperasian taksi online Maxsim mendapatkan izin dari pusat. Sehingga, Pemkab Manokwari tidak bisa menena-mena menutupnya.

“Saya tegaskan di forum ini saya tidak bisa sampaikan Maxim tutup. Saya tidak punya hak dan kewenangan. Itu ada ranah dipimpinan,” tegas Ombesapu.

Ombesapu menerangkan, Pemkab Manokwari hanya bisa memberikan solusi agar masalah itu difasilitasi oleh Dinas Perhubungan bersama Organisasi Angkutan Darat (Organda) Manokwari.

“Setelah pengurus Organda dilantik bersama Dinas Perhubungan bertemu dan berkoordinasi dengan Maxim seperti bagaimana,” pinta Ombesapu.

Senada disampaikan Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan, Kelautan, dan Perikanan Kabupaten Manokwari, Ronald Sabami.

Dirinya mengungkapkan bahwa kehadiran taksi dan ojek online Maxim di Manokwari sudah pernah dibicarakan. Dirinya menjelaskan, solusi menyiapkan Organda sudah dilakukan. Sekarang ini, regulasi pelantikan pengurus Organda yang baru sedang disiapkan.

“Kita akan menindaklanjuti aspirasi ini. SK untuk Organda sudah disiapkan dan akan segera dilantik. Kita dan Organda nanti mencari solusi,” terangnya.

Dirinya mengimbau kepada para supir taksi, ojek, tidak membuat gerakan tambahan terhadap Maxim yang sedang beroperasi, karena sudah tentu akan berhadapan dengan pihak yang berwajib. 

Diberitakan Tabura Pos sebelumnya, Pengelola Maxim Cabang Manokwari, Yudi menegaskan, Maxim berada di belakang ojek konvensional. Maxim juga tidak akan menganggu ojek konvensional.

Maxim Manokwari bahkan membuka diri dan memberikan peluang bagi ojek dan taksi konvensional yang ingin bergabung dengan menggunakan aplikasi, karena Maxim dulunya adalah ojek hanya tambahan aplikasi.  [SDR-R4]

Previous Post

Gelar Safari Ramadhan 1446 H, SKK Migas-Pertamina EP Papua Serahkan Santunan

Next Post

Banyak Masjid Mengajukan Bisa Melaksanakan Sholat Idul Fitri Sendiri

Next Post
Banyak Masjid Mengajukan Bisa Melaksanakan Sholat Idul Fitri Sendiri

Banyak Masjid Mengajukan Bisa Melaksanakan Sholat Idul Fitri Sendiri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL ASTON

Browse by Category

  • BINTUNI
  • BUDAYA & PARIWISATA
  • DAERAH
  • DIKKES
  • EKBIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • KABAR PAPUA
  • KAIMANA
  • KESEHATAN
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS NUSANTARA
  • LINTAS PAPUA
  • MANOKWARI
  • MANSEL
  • NASIONAL
  • PAPUA BARAT
  • PAPUA BARAT DAYA
  • PARLEMENTARIA
  • PEGAF
  • PENDIDIKAN
  • POLHUKRIM
  • TELUK WONDAMA
  • Uncategorized
  • VIDEO

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

No Result
View All Result
  • Home
  • PAPUA BARAT
  • MANOKWARI
  • DAERAH
    • MANSEL
    • PEGAF
    • BINTUNI
    • TELUK WONDAMA
  • POLHUKRIM
    • HUKUM & KRIMINAL
    • PARLEMENTARIA
  • DIKKES
    • BUDAYA & PARIWISATA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
  • EKBIS
  • KABAR PAPUA
  • LINTAS PAPUA

© 2022 TABURAPOS - Akurat dan Cerdas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!