Sorong, TP – Jelang perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah, jajaran Polres Sorong telah bersiap melaksanakan pengamanan dalam rangka Operasi Ketupat Dofior 2025 di wilayah Kabupaten Sorong.
Kabag Ops Polres Sorong melalui Kasat Lantas Polres Sorong, AKP Jopi Kewilaa mengatakan, Operasi Ketupat Dofior 2025 akan dilaksanakan selama 14 hari secara serentak oleh Polres di jajaran Polda Papua Barat Daya, sejak tanggal 26 Maret hingga 9 April 2025 mendatang.
“Kegiatan Operasi Ketupat Mansinam ini dilaksanakan dalam rangka pengamanan hari raya Idul fitri 1445 Hijriah, dalam hal ini untuk pengamanan arus mudik dan arus balik, dari dan menuju Kabupaten Sorong,” ujar Kasat Lantas usai mengikuti Rakor Persiapan Pelaksanaan Operasi Kutupat Dofior, Kamis (20/3/2025)
Diungkapkan Kasat Lantas, sebanyak 50 Personel akan dilibatkan dalam kegiatan operasi tersebut. Selain personel organik, Polres Sorong juga bekerjasama dengan rekan-rekan dari Pemda Kabupaten Sorong, yakni dari Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, unsur TNI, serta anggota Pramuka dan stakeholder lainnya.
Untuk menunjang pelaksanaan Operasi Ketupat Mansinam, Polres Sorong juga telah menyiapkan 3 pos jaga di tiga titik rawan yang ada di wilayah hukum Polres Sorong, Kabupaten Sorong. Titik rawan tersebut, baik yang merupakan titik rawan, kemacetan lalu lintas maupun titik rawan gangguan Kamtibmas.
“Ketiga pos tersebut, yakni satu pos pengamanan dan dua pos pelayanan. Untuk pos pelayanan berada di sekitar kawasan Alun-Alun Aimas.
Sedangkan dua pos pengamanan, lokasinya berada di Pemandian Tirta dan satu pos pengamanan lagi berada di Tugu Merah,” jelas AKP Jopi.
“Untuk 50 personel yang dilibatkan nanti akan ditempatkan personel di tiap pos. Pos pengamanan dan pos pelayanan tersebut akan difungsikan sebagai tempat konsolidasi para personel yang tengah bertugas melaksanakan pengamanan Operasi Ketupat Dofior. Di mana mereka akan berkegiatan di sekitaran pos untuk melaksanakan giat-giat pengamanan,” terangnya.
AKP Jopi menambahkan, meskipun sebagian anggota fokus pada Operasi Ketupat Dofior, namun kegiatan rutin Polres Sorong secara umum akan tetap berjalan. Baik oleh Sat Lantas, Samapta, SPKT, maupun fungsi satuan lainnya.
Selain itu, beberapa hari jelang Pelaksanaan Operasi Ketupat Dofior, jajaran Polres Dorong juga akan melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD). Hal ini dilakukan untuk menginformasikan kepada masyarakat bahwasannya jajaran Polres Sorong telah siap untuk melaksanakan pengamanan Operasi Ketupat Dofior 2025.
“Dalam KRYD ini kami akan lebih menekankan kewaspadaan dan kehati-hatian kepada masyarakat. Sebab tindak kriminalitas bisa terjadi kapanpun dan di manapun,” pungkasnya. (CR24)