Manokwari, TP – SMA Negeri 2 Manokwari melaksanakan Ujian Akhir Sekolah (UAS) tahun ajaran 2024-2025 berbasis sistem Computer Based Test (CBT) dengan menggunakan Aplikasi Pijar Sekolah.
“Tahun ini kita menggunakan Aplikasi Pijar Sekolah untuk melaksanakan ujian akhir sekolah ini,” kata Kepala SMA Negeri 2 Manokwari, Baik Bangun kepada Tabura Pos usai menerima kunjungan Bupati Manokwari, di sekolahnya, Rabu (9/4/2024).
Dijelaskannya, Aplikasi Pijar Sekolah baru atau perdana digunakan SMA Negeri 2 Manokwari untuk pelaksanaan UAS tahun ajaran 2024-2025.
Aplikasi Pijar Sekolah merupakan aplikasi yang digunakan sekolah untuk meng-upload atau memuat soal-soal ujian yang diujikan saat UAS. Dimana, para peserta tinggal mengaksesnya.
“Dari tanggal 7 dan 8 April itu kita sudah uji coba aplikasi, kita lihat kendalanya dan kita temukan yang trouble-nya kita sudah tuntaskan dengan harapan hari ini tidak ada masalah terutama untuk anak-anak mengakses soal-soal ujian,” jelasnya.
Baik Bangun mengungkapkan, pelaksanaan UAS tahun ajaran 2024-2025 dengan menggunakan Aplikasi Pijar Sekolah, berlangsung di empat laboratoruium komputer yang ada di SMA Negeri 2 Manokwari.
“Aplikasi ini baru tahun ini kita lakukan, kita gunakan empat Lab komputer yang ada dengan peserta sebanyak 340 perserta, kita maksimalkan yang ada dan berlangsung mulai tanggal 9 sampai 16 April 2025,” jelasnya.
SMA Negeri 2 Manokwari, kata Baik Bangun, akan terus memanfaatkan dan memperkenalkan Aplikasi Pijar Sekolah, karena dalam aplikasi tersebut terdapat banyak fitur-fitur yang dapat dimanfaatkan untuk para guru dalam proses pembelajaran, tugas-tugas, dan nilai.
“Saya akan coba mudah-mudahan tahun ini bisa dengan memberikan training kepada guru-guru untuk pemanfaatan Aplikasi Pijar Sekolah,” ungkapnya.
Tidak hanya kepada guru-guru, sambung Kepsek SMA Negeri 2 Manokwari ini, pihaknya akan mengembangkan pemanfaatkan aplikasi tersebut sampai bisa diakses oleh para orangtua siswa.
“Saya akan orangtua bisa meng-akses aplikasi ini untuk memantau nilai dan kehadiran anak-anaknya. Pelan-pelan kami SMA 2 akan perkenalkan teknologi ini supaya kita tidak ketinggalan dengan dearah lain,” tukas Baik Bangun. [SDR-R4]