Manokwari, TP – PT Pelni telah selesai menyelenggarakan angkutan lebaran 1446 Hijriah, yang dimulai 16 Maret hingga 16 April 2025. Selama periode tersebut, Pelni mengangkut sebanyak 646.554 orang dengan daerah Batam-Belawan menjadi ruas terpadat.
Direktur Utama Pelni, Tri Andayani melalui Kepala PT Pelni Cabang Manokwari, Yusuf pada siaran persnya yang diterima Tabura Pos pada, Rabu (16/04) mengungkapkan jumlah pemudik tahun ini mengalami peningkatan dibanding tahun lalu.
Jumlah pemudik dengan kapal Pelni masih menunjukan peningkatan. Untuk itu pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan dan BUMN penyelenggara yang sudah mempercayakan program tiket gratis dan mudik gratis BUMN kepada Pelni.
Untuk lebaran 2025 ini, Pelni menyediakan total 12.750 tiket gratis untuk arus mudik dan arus balik. Program ini merupakan kolaborasi antara Pelni dengan Kementerian Perhubungan serta sejumlah Perusahaan BUMN, seperti PLN, Pegadaian Balikpapan, TJSL PELNI, Angkasa Pura, Telkomsel, Persero Batam, Pelindo dan BSI.
Dari program bersama Kemenhub RI, Pelni menyediakan 9.250 tiket gratis untuk arus mudik dan arus balik dengan realisasi tiket tercetak mencapai 8.913 tiket atau 96,4 persen dari total kuota.
Sementara itu, melalui kerja sama dengan berbagai Perusahaan BUMN, Pelni mengalokasikan 3.500 tiket gratis dengan realisasi 3.499 tiket tercetak atau 99,97 persen dari kuota yang tersedia.
Pelni berharap manfaat program tiket gratis maupun mudik gratis dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan berhasil menghadirkan mudik yang menyenangkan.
“Terima kasih kepada otoritas pelabuhan, TNI, Polri, pemerintah daerah dan stakeholder terkait dalam mendukung kelancaran operasional Pelni selama periode mudik lebaran 2025,” ungkapnya.
Selama periode angkutan lebaran 2025, untuk arus mudik terjadi pada 28 Maret atau H-3 dengan jumlah penumpang sebanyak 27.741 orang dari total 315.128 orang yang melakukan perjalanan selama periode arus mudik sejak 16 Maret hingga 1 April 2025.
Sementara itu, sebanyak 331.426 orang melakukan perjalanan dengan kapal Pelni pada arus balik 2-16 April 2025, dengan puncak arus balik terjadi pada 12 April 2025 atau H+11.
Adapun ruas terpadat selama periode lebaran 2025 yakni, Batam–Medan sebanyak 25. 692 orang, Meda –Batam sebanyak 21.592 orang, Balikpapan–Surabaya sebanyak 14.195 orang, Kumai–Semarang sebanyak 13.463 orang, dan Makassar–Surabaya sebanyak 11.856 orang.
Adapun 5 pelabuhan keberangkatan terpadat yakni, Makassar sebanyak 49.798 orang, Balikpapan sebanyak 39.228 orang, Batam sebanyak 33.199 orang, Ambon sebanyak 32.999 orang, dan Baubau sebanyak 31.454 orang.
Tentang Pelni
Pelni sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUM) yang bergerak di bidang jasa pelayaran saat ini mengoperasikan 25 kapal penumpang yang melayani 511 ruas dengan 1.359 rute dan menyinggahi 74 pelabuhan.
Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 30 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di wilayah 3TP, dimana kapal perintis menyinggahi 230 pelabuhan dengan total 522 ruas.
Pelni juga mengoperasikan sebanyak 18 kapal rede. Untuk pelayanan bisnis logistik, saat ini Pelni mengoperasikan 8 trayek tol laut serta satu trayek khusus untuk kapal ternak. [AND]
