Manokwari, TP – Polisi mengimbau para pelajar tidak merayakan kelulusan di jalan raya dengan berkonvoi yang bisa mengganggu ketertiban umum.
Kasat Lantas Polresta Manokwari, Iptu Nurfah Tajong mengatakan, dalam minggu ini, sudah diumumkan kelulusan pelajar tingkat SMA atau sederajat.
Dari hasil pengumuman tersebut, sejumlah pelajar merayakan kelulusan secara berlebihan, mulai dengan mencoret-coret pakaian hingga berkendaraan berboncengan tiga tanpa memakai helm.
Ia mengatakan, perayaan kelulusan oleh para pelajar adalah hal yang wajar, tetapi tidak dengan euphoria yang berlebihan. Ditegaskan Tajong, pelajar harus memperhatikan ketertiban umum, jangan sampai mengganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat lain.
“Kemarin saya lihat banyak yang coret-coret baju, jalan pakai motor bonceng tiga tanpa menggunakan helm,” ungkap Kasat Lantas kepada Tabura Pos via ponselnya, Rabu (7/5).
Dirinya mengimbau pelajar agar bisa merayakan kelulusan dengan cara yang positif, tidak melakukan konvoi dan tetap tertib berlalu lintas ketika berkendara di jalan raya serta mengutamakan keselamatan.
Untuk orang tua, Tajong meminta agar mengawasi anaknya selama pengumuman kelulusan. Disarankannya, perayaan kelulusan sebaiknya dilakukan di rumah bersama keluarga dengan cara berdoa agar diberi kemudahan untuk melangkah ke jenjang berikut.
“Kami mengimbau tidak usah melakukan konvoi menggunakan motor. Kalau sudah ada hasilnya, lebih baik baca doa dengan keluarga di rumah,” katanya. [AND-R1]