Ransiki, TP – Enam (6) Puskesmas di Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) menggelar kegiatan mini lokakarya (Minilok) pembahasan percepatan pelaksanaan upaya preventif dan kuratif serta penyusunan strategi dan percepatan cek kesehatan gratis serta penemuan kasus Tuberkulosis (TB), serempak di 6 Distrik, Kamis (8/5).
Kegiatan tersebut melibatkan tenaga kesehatan di masing-masing Puskesmas, kader kesehatan, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kabupaten Mansel.
Kasubag Perencanaan dan Program pada Dinas Kesehatan Kabupaten Mansel, Narti Sikumbang S.Kep, mengatakan, pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Kegiatan ini menjadi momen penting bagi kami untuk menyusun strategi yang lebih konkret, khususnya dalam mempercepat upaya promotif-preventif seperti cek kesehatan gratis, serta penemuan dini kasus TB,” kata Sikumbang.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan, langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mendukung tujuan tersebut adalah membahas berbagai langkah percepatan, mulai dari edukasi masyarakat, pelibatan kader dalam skrining kesehatan, hingga optimalisasi peran fasilitas kesehatan dalam deteksi dini TB.
Dia pun berharap, hasil dari kegiatan minilok ini diharapkan bisa segera dituangkan ke dalam rencana aksi yang akan dijalankan oleh Puskesmas bersama mitra terkait.
Ia mengungkapkan, laporan Puskesmas juga telah melaksanakan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas sebagai bentuk komitmen nyata dalam meningkatkan akses kesehatan masyarakat terhadap layanan kesehatan.
“Kami berharap dengan kegiatan ini, masyarakat semakin sadar pentingnya memeriksakan kesehatan secara rutin dan upaya penemuan kasus TB, bisa berjalan lebih cepat demi memutus mata rantai penularan,” pinta Sikumbang.
Dirinya pun mengajak, seluruh Puskesmas dan elemen masyarakat untuk mendukung program ini, demi mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera. [BOM-R4]
