Manokwari, TP – Badan Kerjasama Antar Gereja (BKAG) menggelar Seminar Hamba Tuhan Lintas Denominasi Se-Kabupaten Manokwari, diikuti 300 peserta terdiri dari pimpinan gereja, para pendeta, gembala sidang dan hamba-hamba Tuhan.
Ketua BKAG Kabupaten Manokwari, Pendeta Hugo Warpur menerangkan, dari kegiatan Seminar Hamba Tuhan ini, diharapkan pimpinan gereja, pendeta, dan hamba Tuhan bisa menjadi berkat bagi jemaat.
“Kegiatan hari ini kemudian, pendeta dan hamba Tuhan tidak hanya melayani umat atau berada di denominasi gerejanya saja, tetapi bisa melihat kota ini,” kata Warpur dalam laporannya pada kegiatan yang dilangsungkan di Aula DPD PWKI Papua Barat, Jumat (23/5/2025).
Dijelaskannya, Seminar Hamba Tuhan Lintas Denominasi se-Kabupaten Manokwari sekaligus untuk menyadarkan dan menyatukan hati dalam doa untuk Manokwari, karena kota ini dipilih untuk bersama.
“Karena kita melihat banyak yang terjadi di Manokwari. Sehingga, denominasi gereja harus bersama pemerintah dengan apa yang sudah dibuat,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Manokwari, Hermus Indou dalam sambutannya yang dibacakan Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Ferdy M. Lalenoh mengungkapkan, seminar tersebut menjadi momen penting untuk mempererat hubungan dan membangun kesepahaman dalam pelayanan kepada masyarakat.
Dikatakannya, Manokwari dikenal dengan kekayaan budaya dan keberagaman denominasi gereja yang menjadi kekuatan dalam menjaga persatuan dan keharmonisan.
Hermus berharap, seminar ini dapat dimanfaatkan sebagai ajang berbagi pengalaman dan pengetahuan pelayanan, sehingga pelayanan gereja dapat semakin dirasakan oleh masyarakat.
Hermus menambahkan, gereja tumbuh karena persekutuan iman, sehingga hubungan lintas denominasi dengan hidup rukun, saling menolong, dan menjalin kemitraan baik dengan pemerintah, harus terus dijaga.
“Kiranya melalui seminar, diskusi, dan doa bersama ini, para peserta dapat menemukan solusi atas berbagai tantangan dalam pelayanan sehari-hari,” tukasnya. [SDR-R4]


















