Aimas, TP – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sorong ke-58 tahun, Tim Penggerak PKK Kabupaten Sorong bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan menggelar Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal.
Kegiatan ini berlangsung meriah di Pasar Induk Mariat, Kamis (12/6/2025), dengan melibatkan 31 PKK distrik dari seluruh wilayah pemerintahan Kabupaten Sorong.
Acara dibuka secara resmi oleh Bupati Kabupaten Sorong, Johny Kamuru, didampingi oleh Ketua PKK Kabupaten Sorong, Junita Linda Kamuru.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan pentingnya memanfaatkan pangan lokal sebagai bagian dari pola makan sehat sekaligus sebagai strategi mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.
“Makanan lokal seperti umbi-umbian, sagu, dan berbagai hasil pertanian lainnya adalah makanan sehat yang memiliki nilai gizi tinggi. Kita harus bangga dan terus mengangkatnya,” ujar Johny Kamuru.
Ia menambahkan, upaya ini juga merupakan langkah konkret untuk mengurangi ketergantungan terhadap konsumsi nasi.
Ketua PKK Kabupaten Sorong, Junita Linda Kamuru, menyampaikan lomba ini merupakan kegiatan rutin PKK yang memiliki nilai strategis dalam mengangkat potensi pangan lokal.
Menurutnya, pemanfaatan pangan lokal adalah bagian dari kontribusi daerah dalam mendukung visi Indonesia Emas.
“Kegiatan ini tidak sekadar lomba, tetapi juga merupakan edukasi kepada masyarakat agar lebih mencintai dan memanfaatkan pangan lokal yang melimpah di sekitar kita,” kata Junita.
Ia berharap lomba seperti ini terus dikembangkan dan menjadi inspirasi bagi daerah lain.Dalam pelaksanaannya, lomba dibagi menjadi dua kategori wilayah, yaitu wilayah kota dan wilayah luar.
Para peserta menampilkan berbagai kreasi menu berbasis bahan lokal yang tidak hanya bergizi tetapi juga menarik secara penyajian.
Untuk kategori wilayah kota, juara pertama diraih oleh Distrik Mayamuk, disusul oleh Distrik Aimas di posisi kedua, dan Distrik Mariat sebagai juara ketiga.
Sementara itu, untuk kategori wilayah luar, Distrik Klasafet keluar sebagai juara pertama, diikuti oleh Distrik Klabot dan Distrik Hobart.
Antusiasme peserta dan masyarakat sangat tinggi, terlihat dari ramainya pengunjung yang menyaksikan lomba di lokasi acara. Selain sebagai ajang kreativitas, kegiatan ini juga menjadi media promosi kekayaan kuliner lokal Kabupaten Sorong kepada masyarakat luas.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya mengonsumsi makanan sehat dari sumber daya lokal serta turut berperan dalam penguatan ketahanan pangan daerah.[MPS]