Sorong,TP- Pemerintah Kabupaten Sorong tengah mempersiapkan pembangunan Masjid Agung yang direncanakan akan menjadi ikon baru. Proyek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menyediakan sarana ibadah representatif sekaligus menghadirkan destinasi wisata rohani yang unik dan bernuansa lokal.
Proses perencanaan pembangunan Masjid Agung ini telah dimulai dengan melakukan klering tanah di lokasi pembangunan yang terletak di Jalan Bandara Saigun, sekitar 2 kilometer dari perempatan SP1 dan SP2. Luas tanah yang disiapkan mencapai kurang lebih 4 hektar dan saat ini telah mulai diratakan guna persiapan tahap konstruksi.
Menariknya, desain gedung Masjid Agung ini telah dibuat oleh mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang dikenal sebagai arsitek ternama. Desain tersebut mengusung tema khas Papua yang membedakannya dari gaya arsitektur masjid bergaya Timur Tengah pada umumnya. Pemerintah berharap desain ini akan memperkuat identitas budaya lokal.
Wakil Bupati Kabupaten Sorong, Sutejo, menyampaikan kepada awak media pada Kamis (26/6/2025) di lingkungan Hotel Aquarius, bahwa pembangunan masjid belum dapat dimulai tahun ini karena belum dianggarkan dalam APBD 2025. Namun, Pemkab Sorong berkomitmen untuk memasukkan anggaran pembangunan tersebut dalam APBD tahun 2026.
“Ini akan menjadi landmark keagamaan dan budaya yang tidak hanya diperuntukkan bagi umat Muslim, tetapi juga menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin melihat kekayaan arsitektur dan kearifan lokal Papua,” ujar Sutejo.
Bupati Sorong, Johny Kamuru, juga terus berupaya mencari sumber pendanaan dari berbagai pihak, termasuk para donatur dari luar negeri. Diharapkan dengan dukungan tersebut, pembangunan Masjid Agung dapat berjalan lancar tanpa terlalu membebani anggaran daerah.
Diperkirakan, pembangunan masjid tersebut akan memerlukan anggaran sebesar Rp50 miliar. Nilai tersebut mencakup pembangunan gedung utama masjid, halaman, fasilitas penunjang, hingga sarana parkir dan taman sebagai pelengkap kawasan wisata rohani.
Dengan kehadiran Masjid Agung bertema Papua ini, Kabupaten Sorong diharapkan dapat menampilkan wajah baru sebagai kota yang tidak hanya berkembang secara fisik, namun juga memperkuat jati diri budaya dan spiritualitas masyarakatnya. [MPS]